Senior Research PT HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan, perdagangan akhir pekan hari ini akan sangat menentukan langkah IHSG ke depan khususnya pada pergerakan pekan depan.
"Tutupan mingguan menentukan arah IHSG selanjutnya. Rally di IHSG terpotong di tengah jalan oleh ulah aksi jual pelaku pasar asing maupun lokal sehingga berimbas kembalinya tren ke sideways menyempit," ujarnya Kamis (29/11).
Tren sideways ada di antara level support 4.270 dan resistance 4.326. Penutupan di atas ataupun di bawah dari kedua support dan resistance tersebut menurutnya akan menentukan arah minggu depan apakah IHSG tembus ke level 4.400 atau justru berbalik ke 4.200.
Pada perdagangan hari ini Yuganur memerkirakan IHSG akan bergerak di kisaran support pada rentang 4.285 - 4.225 dan resistance di level 4.365 - 4.450. Saham pilihan beli di antaranya ASRI, BMRI, INDF, dan AISA.
Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 156.880 kali pada volume 4,503 miliar lembar saham senilai Rp 4,809 triliun. Sebanyak 131 saham naik, sisanya 110 saham turun, dan 94 saham stagnan. Transaksi investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp 85,1 miliar.
Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai turun 10,04 poin (0,51 persen) ke level 1.963,49. Indeks Hang Seng naik 213,91 poin (0,99 persen) ke level 21.922,89. Indeks Nikkei 225 naik 92,53 poin (0,99 persen) ke level 9.400,88. Indeks Straits Times naik 28,92 poin (0,96 persen) ke level 3.040,69.(gen/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT Pos Kejar Jadi Market Leader
Redaktur : Tim Redaksi