Akhyar Nasution Ajak Semua Pihak Optimalkan Upaya Mitigasi Bencana

Kamis, 23 Januari 2020 – 21:26 WIB
Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi memimpin apel siaga penanggulangan bencana tahun 2020 di halaman Istana Maimun, Medan, Rabu (22/1). Foto: Istimewa for JPNN.com

jpnn.com, MEDAN - Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution mengapresiasi pelaksanaan apel kesiapsiagaan bencana dan gotong royong yang dilaksanakan seluruh jajaran Pemko Medan beserta TNI, Polri, Pramuka, BPBD, dan Basarnas.

Akhyar menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah memberikan perhatian yang luar biasa dalam apel kesiapsigaan bencana dan gotong royong tersebut.

BACA JUGA: Aksi Nyata Plt Wako Medan Merespons Keluhan Warga, Hasilnya Luar Biasa

"Ini adalah sebuah kegiatan yang luar biasa untuk meningkatkan kewaspadaan bencana yang setiap saat bisa saja terjadi. Kita harus bisa mengantisipasi segela risiko yang mungkin terjadi," ungkap Akhyar saat memimpin upacara apel kesiapsiagaan bencana, di lapangan Istana Maimun, Medan, Rabu (22/1)

Dia berharap pelaksanaan apel ini membawa dampak positif dan membuat situasi aman terkendali serta memberi rasa aman, nyaman dan tertib kepada seluruh masyarakat Kota Medan.

BACA JUGA: PSMS Medan Resmi Kontrak 20 Pemain Musim Ini, nih Daftar

Akhyar mengakui, saat musim penghujan di sejumlah titik Medan masih terdapat genangan. Makanya pihaknya terus melalukan perbaikan dan kesiapsigaan.

"Dan di musim kemarau ini, kami minta stakeholder yang mana perlu diperbaiki, di musim kemarau ini merupakan kesempatan kita untuk melakukan perbaikan," pesannya.

BACA JUGA: Lima Terdakwa, Semua Divonis Hukuman Mati

Dia menjelaskan, potensi bencana yang sering terjadi di kota ini yakni kebakaran. Berdasarkan data yang ada, hampir setiap hari terjadi kebakaran di Kota Medan.

"Karena memang kita sering lalai terhadap kebakaran ini. Beberapa hal terjadi kebakaran ketika membangun rumah daya yang terpasang 450 watt. Namun dikarenakan kebutuhan, dilakukan peningkatan hingga 2200 watt, akan tetapi kabelnya tidak diganti. Makanya, kami minta kepada masyarakat untuk menyesuaikan daya yang dibutuhkan dengan kabel yang ada, sehingga potensi kebakaran bisa ditanggulangi," ingatnya.

Plt Walikota juga menuturkan, penanggulangan bencana tidak lagi dititikberatkan hanya pada penanganan kedaruratan. Namun lebih pada upaya pengurangan resiko bencana yang menuntut adanya kesiapsiagaan seluruh pihak.

"Oleh karena itu, melalui apel siaga bencana ini saya mengimbau kepada seluruh pihak untuk dapat mengoptimalkan upaya mitigasi bencana, bukan hanya pada masa terjadinya bencana. Namun juga secara periodik sebagai upaya pengurangan resiko bencana di Kota Medan," terangnya.

Dalam upaya mitigasi ini, kata Akhyar, diperlukan kerjasama dan langkah-langkah konkret dari seluruh pihak. Karenanya seluruh pihak, baik institusi pemerintah, TNI, Polri, swasta, dan instansi terkait untuk dapat merapatkan barisan, meningkatkan koordinasi secara terencana, terpadu, dan berkesinambungan, agar semua pihak mampu bekerjasama dan berperan secara maksimal sesuai dengan kapasitasnya masing-masing dalam menghadapi cuaca ekstrim sebagai upaya memberikan perlindungan masyarakat dari ancaman dan dampak bencana yang mungkin akan terjadi.

Usai apel kesiapsiagaan bencana, Plt Walikota Medan bersama Dandim 0201/BS, Kolonel Inf Roy J Hansen Sinaga, Danlanud Soewondo Kolonel PNB Meka Yudanto, Kepala BPBD Medan Arjuna Sembiring dan seluruh peserta apel menyusuri Sungai Deli dimulai dari AH Nasution hingga Belawan untuk melaksanakan gotong royong di aliran sungai. (rl/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler