jpnn.com - JAKARTA - Pimpinan DPR menganggap kasus vaksin palsu sebagai persoalan serius. Ketua DPR Ade Komarudin bahkan merasa perlu menggelar rapat dengan pimpinan fraksi dan komisi terkait untuk membahas kasus yang meresahkan masyarakat itu.
Akom -sapaan Ade- mengatakan, dirinya akan menggelar rapat khusus untuk mengoordinasikan kasus vaksin palsu. "Rapat pimpinan fraksi dan pimpinan komisi untuk koordinasi soal ini (vaksin palsu, red),” ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/7).
BACA JUGA: Setara Institute: Sutiyoso Terlalu Banyak Mengeluh
Politikus Golkar itu menambahkan, harus ada penegakan hukum yang konkret terhadap pihak-pihak yang terlibat pembuatan hingga pengedaran vaksin palsu. Pasalnya, vaksin palsu sangat terkait dengan kesehatan generasi penerus.
"Ini meresahkan banyak pihak. Orang tidak boleh main-main dengan hal yang prinsip buat kita. Kita akan cepat rapat," tegasnya.
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Pengin Jokowi Segera Beri Kepastian
Akom juga mengatakan, DPR akan membuat tim khusus yang lebih dari sekedar panitia kerja (panja) untuk mengawasi penanganan vaksin palsu. "DPR akan buat tim khusus. Ini bukan ranah komisi IX saja, tapi juga kepolisian," pungkasnya.
Di sisi lain, Akom berharap agar Menteri Kesehatan Nila F Moeloek bekerja keras mengatasi vaksin palsu. "Koordinasi, keresahan korban harus dijawab segera, diminimalikan,” tandas Akom. (dna/JPG/ara/jpnn)
BACA JUGA: Kabareskrim Curhat Soal Gedung ke KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Uci Sebut Pembahasan Kontribusi Pengembang yang Paling Alot
Redaktur : Tim Redaksi