jpnn.com, BENER MERIAH - Polisi berhasil meringkus dua pemuda Lhokseumawe yang diduga mencuri besi jembatan di Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
Kedua pencuri yang ditangkap adalah berinisial M (29) dan RH (30). Keduanya merupakan warga Desa Tepok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
BACA JUGA: Kombes Supriadi: Semua Jajaran dari Polsek, Polres & Polda Diperintahkan Menindak Tegas Para Pelaku
"Pelaku sudah kami tangkap berikut barang bukti berupa potongan bagian besi jembatan hasil curian," ujar olsek Pintu Rime Gayo Ipda Dasril.
Iptu Dasril mengatakan pengungkapan kasus itu berawal dari informasi yang diterima dari masyarakat bahwa adanya pencurian besi di Jembatan Tenge Besi, Jalan Lintas Bireuen-Takengon, Kampung Gemasih, kecamatan Pintu Rime Gayo.
BACA JUGA: Di Hari Valentine, Sejumlah Hotel Diduga Tempat Prostitusi di Surabaya Diawasi Satpol PP
"Di lokasi warga telah mengamankan kedua pelaku," kata Ipda Dasril.
Selain itu sebutnya juga ada satu karung peralatan kerja kedua pelaku yang berisikan martil, kunci pas, obeng, dan peralatan lainnya, beserta satu unit kendaraan becak roda tiga milik kedua pelaku juga turut disita polisi.
BACA JUGA: Razia Kamar Indekos di Tulungagung, Hasilnya Luar Biasa, Lihat Aksi Satpol PP Ini
"Barang bukti satu batang besi penahan jembatan dengan ukuran panjang enam meter dan lebar 40 centimeter berbentuk L yang sudah terbungkus dengan karung beras," sebut Dasril.
Dia melanjutkan saat ini kedua pemuda tersebut telah diamankan di Mapolsek Pintu Rime Gayo untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi