Aksi Koboi Kakek LJ, Pengusaha Tekstil Ditembak, Delapan Kali, Nyaris Saja

Rabu, 02 Desember 2020 – 19:24 WIB
Seorang polisi saat menunjukan bekas tembakan yang mengenai kaca mobil Toyota Alphard warna hitam milik korban, di Mapolresta Surakarta, Rabu (2/12). Foto: ANTARA/Bambang Dwi Marwoto

jpnn.com, SOLO - Kasus penembakan terhadap mobil Toyota Alphard warna hitam nomor polisi AD 8945 JP di Jalan Munginsidi Kecamatan Banjarsari, Solo, terungkap.

Pelaku penembakan bernisial LJ (72) warga Jebres Solo, ditangkap petugas saat di ruang tunggu VIP sebuah PO bus di Palur Karanganyar, sekitar pukul 14.25 WIB, bersama barang bukti.

BACA JUGA: Kapten Infanteri SA dan 7 Prajurit TNI AD Ditahan, Kasusnya Ngeri Juga

"LJ ini, saat ditangkap oleh polisi sudah membawa tiket hendak pergi ke Bekasi usai melakukan penembakan terhadap mobil korban," ungkap Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, Rabu (12/2).

Polisi menyita barang bukti sepucuk pistol jenis Volter kaliber 22 milimeter, tiga magazine dan 62 butir peluru yang belum dipakai.

BACA JUGA: 30 Orang Bergerak Sambil Menenteng Senjata Tajam, Sadis, Edi Junaedi jadi Korban

Pelaku dan barang bukti kemudian dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk penyidikan proses hukum lebih lanjut.

"LJ ini, saat ditangkap oleh polisi sudah membawa tiket hendak pergi ke Bekasi usai melakukan penembakan terhadap mobil korban," ucap Kapolres.

BACA JUGA: Pemilik Kafe Tewas Dikeroyok di Depan Istri, Brutal

Kapolres mengatakan kasus penembakan yang dilakukan pelaku LJ tersebut berawal dari korban seorang pengusaha tekstil di Karanganyar bersama sopirnya dengan mengendarai Toyota Alphard warna hitam keluar dari rumah untuk mencari makan, sekitar pukul 12.00 WIB.

Korban bersama sopir di tengah perjalanan mobilnya dihentikan oleh pelaku LJ dengan istrinya.

LJ dan istrinya ini, dengan maksud ingin menumpang mobil korban. Selanjutnya, pelaku dan istrinya masuk ke mobil korban kemudian mengajak menuju ke rumah sarang walet milik pelaku di Jalan Munginsidi Banjasari Surakarta.

Pelaku LJ setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), menyuruh korban keluar dari mobil ke rumah walet miliknya.

Namun, korban menolak permintaan pelaku dan pada waktu yang sama, sopir korban melihat gelagat yang tidak baik.

Sopir korban melihat pelaku membawa senjata api yang ditaruh di bagian depan celana pelaku.

Sopir yang curiga tersebut kemudian memutar balik mobil, dan hal itu membuat pelaku marah berteriak untuk menghentikan kendaraannya.

Tetapi, sopir nekat tetap mengendarai mobilnya sehingga pelaku menembakkan pistolnya hingga mengenai samping kiri bodi mobil.

Korban bersama sopir mengetahui ada tembakan tetap terus melanjutkan mengendarai kendaraannya, pelaku LJ terus melakukan penembakan ke arah mobil sebanyak delapan kali.

Korban akhirnya mengamankan diri masuk ke Mako Detasemen C Brimob di Banjarsari. Satuan Reskrim Polresta Surakarta kemudian melakukan olah TKP.

"Kami membagi tim karena kasus ini, pelaku dengan membawa senjata api, dan di-back up oleh Tim Tindak Detasemen C Brimob Polda Jateng, untuk melakukan penangkapan kepada pelaku," tutur Kapolres.

Polisi pada sekitar pukul 13.25 WIB mengetahui pelaku ada di salah satu PO bus yang ada di Palur Karanganyar.

Tim bergerak di lokasi untuk melakukan penangkapan pelaku sekitar 14.25 WIB berikut menyita barang bukti sepucuk pistol jenis Volter kaliber 22 milimeter berikut tiga magazine dan 62 butir peluru.

Pelaku kini sudah dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Namun, kasus ini, tidak sampai terjadi korban jiwa. Korban mengalami kerugian materi dari mobil yang rusak akibat terkena tembakan.

"Pelaku dan korban saling mengenal sebelumnya, kasus ini masih kami dalami motivasi pelaku melakukan penembakan mobil korban sebanyak 8 kali itu," ujar Kapolres. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler