Perempuan yang bernama Kimberly Scott itu sedang mendekorasi gereja untuk pesta Natal anak-anak. "Pelaku tiba-tiba saja datang dan masuk ke gereja, lalu menembak Scott hingga tewas," tutur seorang saksi seperti dilansir Reuters. Rumah pelaku diketahui hanya berjarak sekitar satu kilometer dari Gereja Juniata Valley Gospel.
Tak berhenti di situ, pelaku lantas melanjutkan aksinya di dua tempat berbeda. Dia menembak dua orang laki-laki di tempat terpisah dan keduanya tewas. Mendengar keributan itu, warga langsung melakukan panggilan darurat 911. Polisi pun segera melakukan pengejaran.
Pelaku yang diidentifikasi bernama Jeff Michaels kemudian melarikan diri dengan mengendarai truk terbuka. Dalam aksi kejar-kejaran tersebut, Michaels tewas setelah terjadi baku tembak. Dari aparat keamanan, tiga orang polisi terluka.
Belum diketahui motif penembakan yang dilakukan Michaels. Yang jelas, hingga kini polisi tengah melakukan penyelidikan di lima lokasi dalam radius 2,5 kilometer. Polisi juga menyita sejumlah senjata api dan tengah memastikan cara pelaku memperoleh senjata-senjata itu serta melacak pemiliknya.
"Pelaku sama sekali tak berkaitan dengan para korban. Kami juga menemukan beberapa senjata api di lokasi kejadian," tutur Juru Bicara Pennsylvania State Police Letkol George Bivens dalam wawancara dengan CNN.
Beberapa jam kemudian, aksi penembakan juga terjadi di sebuah kelab malam Martini di Hoover, pinggiran Birmingham, Negara Bagian Alabama, AS. Dalam kejadian yang berlangsung sekitar pukul 23.30 waktu setempat atau kemarin siang WIB itu, dua orang tewas. "Dua orang tewas di lokasi kejadian. Dua korban orang dewasa," terang Kepala Polisi Hoover Kapten Jim Coker seperti dikutip Fox News.
Sejauh ini, kepolisian Hoover belum memberikan keterangan secara detail mengenai aksi penembakan tersebut. Belum disebutkan apakah pelaku penembakan telah ditangkap atau berhasil melarikan diri. "Kami sedang menyelidiki insiden ini," imbuhnya tanpa menjelaskan lebih terperinci.
Sepekan lalu pada 14 Desember, tragedi penembakan brutal terjadi di SD Sandy Hook, Newtown, Negara Bagian Connecticut. Pelakunya, Adam Lanza, seorang pemuda berumur 20 tahun, membantai 20 anak-anak serta 6 guru dan kemudian bunuh diri.
Sebelum melakukan pembantaian itu, Adam lebih dahulu membunuh ibunya, Nancy Lanza, di rumah mereka. Peristiwa berdarah lainnya terjadi Selasa lalu (18/12) di Longmont, Negara Bagian Colorado. Empat orang ditemukan tewas, termasuk pelaku yang menembak dirinya sendiri. (Rtr/c6/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Chichen Itza, Peninggalan Suku Maya yang Abadi
Redaktur : Tim Redaksi