Aktivis GMNI Ini Sebut Puan Maharani Politikus Perempuan Inspiratif

Jumat, 14 Januari 2022 – 00:00 WIB
Puan Maharani. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Nama Ketua DPR RI Puan Maharani muncul di antara nama-nama tokoh yang digadang-gadang sebagai calon presiden RI pada Pilpres 2024.

Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menilai sosok Puan Maharani menarik dan unik sebagai politikus perempuan yang ikut meramaikan bursa Capres 2024.

BACA JUGA: Baliho Puan Maharani Dicopot Satpol PP, Melanie Subono Bilang Begini

Pengurus DPP GMNI Aulia Djatnika mengatakan Puan Maharani adalah salah satu politikus perempuan yang insipiratif saat ini.

“Publik hari ini melihat di antara nama-nama calon yang beredar, Ibu Puan Maharani itu sosok yang unik dan menarik," ungkap Aulia Djatnika saat diskusi bertajuk ‘Puan Maharani dan Tantangan Nasionalisme Abad 21" di Jakarta, Kamis (13/1) .

BACA JUGA: Baliho Puan Maharani Bertebaran di Lokasi Bencana Erupsi Semeru, Siapa yang Memasang?

Menurut Aulia, dari sekitar 133 juta perempuan di Indonesia, ada nama Ibu Puan di samping nama lain seperti Ibu Risma yang disebut-sebut dalam berbagai kesempatan sebagai capres potensian pada Pilpres 2024.

"Ini menjadi modal politik yang tidak bisa dianggap enteng," ujar dia.

BACA JUGA: Ujang Komarudin Apresiasi Gagasan Puan Maharani Tentang Petani Milenial

Aulia menilai Puan memiliki rekam jejak sebagai politikus perempuan yang sudah teruji dalam banyak jabatan selama ini antara lain Ketua Fraksi PDIP DPR, Menko PMK dan saat ini sebagai Ketua DPR RI.

Dia juga menlai Puan Maharani adalah cucu proklamator RI Bung Karno dan ini menjadi modal dalam konteks kepemimpinan nasional.

“Sebagai politikus perempuan harus diakui bahwa pengalaman beliau di dalam dunia politik tentu menjadi inspirasi terutama bagi perempuan di Indonesia untuk berkembang dan maju. Kalau di antara calon yang ada mayoritas adalah laki-laki, maka munculnya nama Ibu Puan tentu menjadi magnet tersendiri,” lanjut alumnus Fakultas Ilmu Politik UI tersebut.

Dia menambahkan Puan Maharani akan memperjuangkan keadilan khususnya bagi perempuan. Isu seputar kesejahteraan pekerja rumah tangga, kekerasan seksual dan masih banyak isu lain yang dihadapi perempuan diharapkan akan lebih efektif diperjuangkan melalui ketokohan Puan Maharani.

“Dari aspek ini sebetulnya kami melihat kepemimpinan beliau sebagai politikus perempuan akan efektif mengawal isu-isu atau perjuangan kaum perempuan di Indonesia,” kata Aulia.

Aulia juga melihat Puan memiliki keberpihakan kepada kemanusiaan sebagai pelaksanaan ideologi nasionalisme yang melekat pada dirinya.

“Hal yang mungkin secara alamiah tumbuh dan ada pada sosok perempuan adalah rasa empati terutama pada ketidakadilan dan keberpihakannya pada kemanusiaan. Sisi-sisi afektif seperti itu tentu akan sangat kuat dan bukan tidak mungkin berpengaruh juga pada figur ibu Puan sebagai poltisi perempuan,” pungkas Aulia.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler