jpnn.com, JAKARTA - Aktivis Lingkungan Rafaela Xaviera mengapresisi peran Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam menggaungkan isu iklim di Indonesia.
Dia menyebutkan meski dalam hal sederhana, seperti memfasilitasi diskusi, hal itu bisa memberikan dampak yang besar.
BACA JUGA: PKB Banten Tasyakuran 1 Abad NU, Terkenang Gus Dur dan Maruf Amin
"Langkah PKB dan Muhaimin Iskandar sangat baik. Belum banyak partai politik yang melakukan. Ini bisa jadi inisiatif baik untuk politik lingkungan di Indonesia," ujar Rafaela dalam diskusi Panggung Inspirator Muda dengan tema milenial, krisis iklam, dan Indonesia hijau di Kantor DPP PKB Jakarta, Senin (13/2).
Wanita yang akrab disapa Ella itu menyebutkan belum banyak partai politik yang memiliki komitmen terhadap isu lingkungan, apalagi melakukan aksi nyata.
BACA JUGA: Sekjen PBB Bongkar Kebohongan Perusahaan Minyak soal Iklim, Ternyata
"Partai politik belum cukup terlibat dalam melaksanakan aksi iklim, seperti komitmen, program, maupun upaya untuk mendorong kebijakan iklim yang cukup," dia melanjutkan.
Menurut Ella, keterlibatan partai politik penting dalam upaya menegakkan keadilan iklim di Indonesia.
BACA JUGA: Dukung Mitigasi Perubahan Iklim, APP Sinar Mas Gandeng KLHK
Dia mencontokan upaya yang dapat dilakukan yakni penegakan hukum terhadap perambahan lahan, pencemaran, maupun kegiatan atau usaha lainnya yang memperburuk krisis iklim dan membuat masyarakat menderita.
Ella berharap PKB dan Muhaimin Iskandar bisa mengambil langkah lebih lanjut dan nyata dengan membuat komitmen mendorong kebijakan iklim yang serius.
"Kita perlu sadar akan berbagai isu yang dihadapi Indonesia, terlibat dalam solusi, dan jelang pemilu perlu bijak memilih pemimpin yang benar-benar berkomitmen untuk mengatasi krisis iklim," kata dia.
Senada itu, Juru bicara PKB Nada Fuady mengatakan saat ini belum banyak partai politik Indonesia yang melakukan langkah nyata dan menunjukkan kepedulian pada masalah krisis iklim.
"Kami di PKB berusaha melangkah lebih awal dan berharap menginspirasi pihak lain untuk bekerja demi mengatasi masalah krisis iklim," kata Nada. (mcr8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikapi Pertemuan Airlangga dan Muhaimin, Pengamat: PKB Bergabung ke KIB Lebih Realistis
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra