Aktor Penting di Balik Keberhasilan Korea Menjuarai Uber Cup 2022, Perempuan 30 Tahun

Minggu, 15 Mei 2022 – 06:23 WIB
Pelatih Korea Sung Ji Hyun. Foto: Badminton Photo - BWF

jpnn.com, BANGKOK - Sung Ji Hyun menjadi aktor penting di balik keberhasilan Korea membawa pulang gelar Uber Cup 2022.

Mantan pebulu tangkis Negeri Ginseng itu memiliki taktik yang jitu saat memilih Sim Yujin sebagai pemain kelima melawan wakil China, Wang Zhi Yi.

BACA JUGA: Kemenangan Liverpool atas Chelsea Memakan Tumbal, Gelar Premier League Terancam Lepas

Pemain ranking 46 dunia itu membayar lunas kepercayaan Sung dengan mengalahkan Wang melalui pertarungan rubber game, 28-26, 18-21, 21-8.

Sung mengaku telah memberikan instruksi khusus kepada Sim untuk tetap tenang karena turun di partai krusial.

BACA JUGA: 3 Pemain Chelsea yang Tampil Memble Lawan Liverpool, Nomor 2 Terkena Kutukan

Benar saja, nasihat pelatih berusia 30 tahun itu membuat Sim tampil lebih rileks hingga memastikan Korea merebut gelar Uber Cup yang ke-2.

"Saya meminta Sim untuk tenang sepanjang pertandingan. Dia pun mengaku semangat melihat perjuangan rekan-rekannya."

BACA JUGA: Thomas Cup 2022: Jalan Terjal India Demi Sejarah Baru

"Saya terkejut melihat permainannya melawan Wang Zhi Yi," ungkap pemain yang juga mencicipi gelar Uber Cup 2010 bersama Korea itu, di laman BWF.

Sung Ji Hyun saat ini memiliki tanggung jawab untuk menggembleng sektor tunggal putri Korea bersama Wong Tat Meng.

Dia mempersiapkan beberapa tunggal, seperti An Seyoung, Kim Gaeun, hingga Sim Yujin untuk menghadapi laga-laga besar.

Korea meraih gelar Uber Cup keduanya seusai mengalahkan China pada partai final pada Sabtu (14/5) malam.

Dalam laga yang bergulir di Impact Arena, Bangkok, Sabtu (14/5) malam WIB, Korea Selatan menang dengan skor tipis 3-2 atas China.

Perjalanan wakil Negeri Ginseng untuk menjadi juara di Uber Cup edisi kali ini sempat menemui tantangan saat pemain andalan mereka, An Seyoung kalah dari wakil China, Chen Yu Fei.

Juara BWF World Tour Finals 2021 itu kalah dramatis dari peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 lewat pertarungan rubber game dengan skor 21-17, 15-21, 20-22.

Beruntung Korea bisa bangkit di laga kedua saat menurunkan Lee Sohee/Shin Seungchan. 

Pasangan ranking dua dunia itu mampu menyamakan kedudukan seusai mengalahkan juara dunia 2021, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan lewat pertarungan melelahkan 12-21, 21-18 21-18.

Asa Korea menjadi juara sempat terganjal saat tunggal putri kedua mereka Kim Gaeun kalah dari He Bing Jiao. Dalam pertarungan dua gim, Kim dikalahkan He dengan skor 12-21, 13-21.

Negara asal budaya K-Pop itu kembali bisa menyamakan kedudukan seusai pasangan gado-gado Kim Hye Jeong/Kong Heeyong menang melawan Huang Dong Ping/Li Wen Mei dengan skor 22-20, 21-17.

Akhirnya Korea memastikan diri meraih gelar Uber Cup untuk kali kedua seusai tunggal putri ketiga yang mereka turunkan, yakni Sim Yujin menang.

Pemain ranking 46 dunia itu mengalahkan wakil China, Wang Zhi Yi lewat pertarungan tiga gim dengan skor 28-26,18-21, 21-8.

Dengan kemenangan ini, Korea meraih gelar kedua Uber Cup setelah terakhir mereka raih di 2010.

Saat itu para Srikandi Negeri Ginseng juga menang dari China dengan skor 3-1 untuk merebut trofi Betty Uber itu.

Kemenangan Korea di laga ini juga memupus hasil buruk yang di Uber Cup dengan menjadi runner up sebanyak tujuh kali.

Terakhir di Uber Cup 2016, Korea harus puas duduk di posisi kedua seusai kalah dari China dengan skor 1-3.(bwf/mcr16/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler