jpnn.com, ATLANTA - Keampuhan vaksin COVID-19 Amerika Serikat menurun dari 91 persen menjadi 66 persen di tengah dominasi varian Delta yang sangat menular, menurut studi Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC).
"Walaupun kami melihat perlindungan vaksin COVID-19 terhadap varian Delta menurun, itu masih penurunan dua pertiga dari risiko," kata Ashley Fowlkes, penulis utama studi itu yang diterbitkan pada Selasa, kepada CNN.
BACA JUGA: Versi Menkes, 34 Persen Nakes Sudah Disuntik Booster Vaksin Covid-19
Aahli epidemiologi di Tanggap Darurat COVID-19 CDC itu mengatakan, khasiat vaksin masih sangat kuat, terlebih ketika muncul hasil yang lebih parah.
"Namun kami juga masih ingin meneruskan pemakaian masker sedikit lebih lama," katanya.
BACA JUGA: Turki Selangkah Lagi Menuju Vaksin COVID-19 Buatan Sendiri
Namun studi saat ini tidak mencakup tingkat keparahan penyakit.
Sebaliknya, studi tersebut menjadi bab terbaru dalam penelitian yang sedang berlangsung yang memantau "petugas perawatan kesehatan, perespons pertama, dan petugas garda terdepan dan esensial lainnya" yang setiap pekan menerima tes PCR di delapan lokasi di enam negara bagian AS. (ant/dil/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA JUGA: Vaksin Pfizer Ada di Puskesmas Cilandak Mulai Hari Ini, Terbatas
Redaktur & Reporter : Adil