jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy membenarkan adanya pertemuan internal kalangan senior PPP, Senin (18/8)siang.
Tapi dari keseluruhan yang hadir menurut Sekjen PPP, hanya sebagian kecil saja yang masih duduk di struktural partai berlambang Kabah itu.
BACA JUGA: Kemen PAN-RB Kumpulkan Seluruh Sekda Provinsi dan Kabupaten/Kota
"Kalau mau dipilah betul, senior kan terlalu banyak dan tidak definitif. Senior yang selama ini banyak muncul faktanya dalam struktur dan jajaran pengurus harian sudah tidak lagi tercatat. Begitu pula senior di unsur majelis musyawarah," kata Romahurmuziy, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (18/8).
Menurut Romi- sapaan Romahurmuziy- fenomena politisi senior PPP bertemu dan membicarakan dukungan untuk Jokowi-JK, bukan hal baru. Hingga saat ini, ujar Romi, DPP hanya menyikapinya sebagai dinamika partai. "Kalau hingga sekarang berlanjut, ya sebenarnya tidak ada hal yang baru," jelasnya.
BACA JUGA: Pamen Polisi Terima Suap Judi, Polri Merasa Belum Sempurna
Ditegaskannya, sebagai sebuah aspirasi mendukung Jokowi-JK, itu wajar-wajar saja karena dari awal memang ada para senior yang mendukung Jokowi.
"Sikap PPP sesuai AD/ART telah bulat mendukung Prabowo-Hatta dan telah menjadi bagian dalam koalisi permanen yang telah ditetapkan dalam forum musyawarah nasional PPP. Aspirasi perseorangan kader tidak dapat mengubah keputusan PPP," pungkasnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Waketum Golkar Sebut Munas 2015 Usulan JK
BACA ARTIKEL LAINNYA... MenPAN Janji Desak Penetapan CPNS Honorer K1 Kemenag
Redaktur : Tim Redaksi