Alasan Presiden Jokowi Blusukan di Jendela Indonesia Manado

Jumat, 05 Juli 2019 – 09:42 WIB
Presiden Joko Widodo alias Jokowi blusukan ke salah satu destinasi di Manado yakni Jendela Indonesia Manado, Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (4/7). Foto: Setpres RI

jpnn.com, MANADO - Presiden Joko Widodo alias Jokowi melakukan kunjungan kerjanya ke Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (4/7). Ia mendengar ada banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di provinsi tersebut.

Hal itu membuat Presiden ketujuh RI tersebut memutuskan untuk blusukan ke salah satu destinasi yang ada Kota Nyiur Melambai ini. Pada Kamis malam sekitar Pukul 21.00 WITA, Jokowi menyambangi Jendela Indonesia yang berlokasi di Jalan Piere Tendean, Sario Tumpaan, Sario, Kota Manado.

BACA JUGA: Menhub Tinjau Pelabuhan Bitung

Sesampainya di lokasi yang cukup populer itu, Jokowi langsung mengunjungi gerai yang menjual produk kuliner setempat. Kepala Negara juga ingin mengetahui sejumlah fasilitas publik yang ada untuk mengetahui kesiapan pengelola dan masyarakat dalam hal kenyamanan dan kebersihan area wisata.

BACA JUGA: Lebih Baik Jokowi Blusukan ke Hambalang atau Kertanegara

BACA JUGA: Agustus 2020, Perluasan Bandara Sam Ratulangi Manado Ditargetkan Rampung

"Di sini menurut saya ada sebuah peluang besar untuk menarik wisatawan, turis, yang itu akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang baik bagi Provinsi Sulawesi Utara,” ujar Jokowi usai peninjauan.

Jendela Indonesia adalah sebuah tempat wisata di Kota Manado yang dalam 2,5 tahun belakangan sukses berkembang menjadi sebuah pusat aktivitas wisata. Pusat kuliner yang mengedepankan hidangan khas Indonesia serta UKM-UKM lokal yang menjajakan produk yang menjadi pelengkap daya tarik objek wisata di dekat pantai yang oleh warga setempat disebut Boulevard Manado.

BACA JUGA: Jokowi: Terminal Baru Bandara Sam Ratulangi Dibangun September

"Sekarang kerja enggak bisa makro. Mikro (detail) harus diikuti sehingga betul-betul tampak mana yang harus di-backup oleh pemerintah pusat, mana yang bisa dikerjakan pemerintah provinsi, mana yang swasta," ucap Presiden.

Jokowi pun melihat adanya potensi yang sangat besar bagi objek wisata tersebut untuk menarik lebih banyak lagi wisatawan. Pemerintah pusat, daerah maupun swasta menurutnya juga akan memberikan dukungan dalam menyempurnakan fasilitas publik di sekitar kawasan itu.

"Ternyata peminatnya (wisatawan) sangat banyak. Seiring dengan itu, fasilitasnya jangan terlambat diperbaiki," tambah suami Iriana itu.

Turut mendampingi Presiden saat blusukan itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Staf Khusus Presiden Johan Budi, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Jokowi Jamu TKN dan Bersenang-senang di Istana Bogor


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler