Alhamdulilah, Jumlah Nakes Positif Covid-19 Berkurang setelah Vaksinasi

Selasa, 09 Februari 2021 – 06:55 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo saat rapat Satgas COVID-19. Foto: Instagram

jpnn.com, SEMARANG - Jumlah tenaga kesehatan (nakes) terpapar Covid-19 di Jawa Tengah terus mengalami penurunan sejak pertengahan Januari.

Hal itu tak lepas dari adanya program vaksinasi terhadap nakes yang dilaksanakan serentak sejak 14 Januari 2021 lalu.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Jejak Munarman Terungkap, Publik Tak Percaya Mendikbud Lagi, DPR Tegur Pemda

"Tiga minggu terakhir itu terus menurun. Itu turunnya sangat drastis dari sebelum divaksin. Sebelumnya itu perminggu ada 200-an nakes yang terpapar, jumlah itu turun jadi 170-an, 140-an dan terakhir hanya 55 kasus dalam seminggu," kata Ganjar usai memimpin rapat penanganan Covid-19 di Kantor Gubernur Jateng, Senin (8/2/2021).

Bagi Ganjar, informasi itu bagus untuk semakin meyakinkan masyarakat menyoal efektivitas vaksin Covid-19. Untuk itu, pihaknya akan terus mendorong sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.

BACA JUGA: Pak Ganjar Siapkan Vaksinasi Covid-19 untuk Pedagang Pasar

"Artinya kalau klaster nakes ini bisa menjadi acuan, maka yang lain akan menjadikan harapan," jelasnya.

Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo membenarkan data penurunan angka kasus positif pada nakes itu diambil dari sistem Covid-19.

BACA JUGA: Betapa Kagetnya Pak Ganjar Menemukan Penyebab Lambannya Penanganan Banjir di Semarang

Dia menyebut terjadi penurunan signifikan dari sebelum dan setelah divaksin.

"Itu cukup menggembirakan, karena penurunanya sangat drastis. Sebelum vaksinasi, tiap minggunya ada 250 lebih nakes yang terpapar Covid-19 perminggu. Namun setelah vaksinasi, jumlah kasusnya terus mengalami penurunan, perminggu sekarang hanya 55 kasus saja," kata Yulianto.

Data itu sudah disampaikan pada pemerintah pusat dan mendapat apresiasi sehingga jika memang penurunan karena dampak vaksinasi, maka ini merupakan kabar yang menggembirakan.

"Tentu dengan kabar ini, masyarakat semakin menerima program vaksinasi dan program ini bisa dilanjutkan dengan baik," pungkasnya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler