jpnn.com, TANGERANG - Sebanyak 100 anak kurang mampu di wilayah Jabodetabek mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan AirNav Indonesia.
Khitanan massal bertajuk Sehat Ceria ini merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-11 AirNav Indonesia.
BACA JUGA: 230 Anak Ikuti Medioen Khitanan Pakai Metode Super-Ring, Apa Itu?
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Azizatun Azhimah mengatakan bahwa khitanan massal ini telah rutin diselenggarakan setiap tahunnya.
"Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat sekitar. Kami menargetkan 100 anak-anak kurang mampu bisa dikhitan," ujarnya, dalam keterangannya,
BACA JUGA: Alhamdulillah, 250 Anak-anak Menjalani Khitanan Massal di Banten
Azhimah berharap kegiatan ini bukan sekadar membantu meringankan para orang tua menjalankan kewajiban mengkhitankan anak, tetapi juga sebagai sosialisasi tentang kepedulian terhadap kesehatan dan pendidikan anak-anak.
Sementara itu, Manajer Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) AirNav Indonesia, Farchan Jamil menambahkan, peserta khitanan massal adalah anak-anak kurang mampu yang berasal dari lingkungan sekitar.
BACA JUGA: Khitanan Massal di Masjid Al Aqsha Delatinos Unik, Diarak Andong & Moge
"Ini kepedulian perusahaan untuk masyarakat yang kurang mampu. Kami dan BAZNAS membantu untuk memfasilitasi agar kegiatan ini berjalan dengan baik," kata dia.
Secara terpisah, Pimpinan BAZNAS Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan menjelaska bahwa pihaknya mendukung kegiatan tersebut.
Hal itu dibuktikan dengan memberikan rekomendasi 100 anak penerima manfaat dan dukungan tim medis dari Rumah Sehat BAZNAS.
"Khitanan adalah syariat Islam yang wajib bagi seluruh umat muslim. Kegiatan ini bertujuan agar anak-anak tumbuh dengan sehat dan baik sesuai dengan syariat Islam," tuturnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh