Alhamdulillah, Halaman Rumah Terendam

Kamis, 29 Oktober 2015 – 07:51 WIB
Bocah di tempat pengungsian korban kabut asap. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - BANJARMASIN - Secara umum, kondisi kesehatan para pengungsi korban kabut asap di di Poskesdes Banjar Indah, Jalan Kayu Besi, Banjarmasin semakin membaik. Dari semula banyak yang menderita sesak nafas kini hanya tersisa batuk ringan. Bahkan beberapa pengungsi mulai berpikir untuk pulang.

"Tetangga saya kasih kabar, Palangka Raya tadi malam diguyur hujan deras. Katanya halaman rumah saya sampai terendam," kata Linda, 28 tahun. Di ibukota Kalimantan Tengah itu, ia tinggal di Jalan Sisimangaraja.

BACA JUGA: GAWAT! Hujan Mengguyur Kota Medan, Tapi Kabut Makin Tebal

"Kalau hujan terus dan udara mulai bersih, pekan depan saya ingin pulang," imbuhnya tersenyum.

Linda mengungsi ke Banjarmasin setelah anak keduanya Stefano, 14 bulan, harus diopname di rumah sakit di Palangkaraya selama empat hari. Stefano mengalami sesak nafas, demam tinggi dan kejang-kejang.

BACA JUGA: Inilah yang Mengganjal Pencairan Dana Desa

Saat hendak diopname untuk yang kedua kalinya, rumah sakit sudah sesak dengan pasien. Linda pun sadar harus segera mengungsi. "Pas di Banjarmasin, baru tidur satu malam besoknya dia sudah bisa bermain. Segar lagi," ujarnya tersenyum.

Namun, Selasa (27/10) malam, Linda sempat kembali khawatir. Stefano rupanya hanya tidur selama dua jam, selebihnya sibuk menangis dan batuk. Ia menduga anaknya masuk angin. Dari kader Poskesdes, ia mendapat obat batuk dan vitamin.

BACA JUGA: Astaga, Kalteng tak Ada Anggaran untuk Bencana

Kader kesehatan Poskesdes, Masyitah Endah mengatakan dari hasil pemeriksaan kesehatan kedua, kondisi pengungsi terus membaik. "Kemarin rata-rata kena ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Sekarang tinggal yang lansia (lanjut usia), rata-rata mengeluhkan sakit pinggang, mungkin karena kelelahan. Sebagian lagi terkena mencret-mencret (diare)," jelasnya.

Pengungsi yang berjumlah 43 orang itu ditampung di dua rumah di Jalan Agatis dan Jalan Kruing di Komplek Banjar Indah Permai, Banjarmasin Selatan. Mereka datang dalam tiga gelombang sejak Kamis (22/10) sampai Minggu (25/10).

Mereka diungsikan dengan bantuan dari relawan GAAs (Gerakan Anti Asap) Kalteng dan Walhi (Wahana Lingkungan Hidup) Kalsel. Bantuan solidaritas dari berbagai pihak juga terus berdatangan. Baik berupa susu anak, vitamin dan lainnya. (mat/fud/by/bin)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantap! Tamu Kedinasan Wajib Menginap di Magelang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler