jpnn.com, JAKARTA - Abdee Slank sempat panik saat gempa dan tsunami yang menerjang Donggala, dan Palu, Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/9) lalu. Sebab, dia sempat kesulitan menghubungi keluarga yang tinggal di sana.
Beruntung, kerabat Abdee Slank kini telah ditemukan. Kabar bahagia tersebut baru saja disampaikannya lewat akun Instagram miliknya.
BACA JUGA: Anggota Banser Tewas Jadi Relawan Gempa, Keluarga Diumrahkan
"Terimakasih banyak untuk semua yang telah merespon, mendoakan, dan memberikan semangat atas postingan saya di IG story yang meminta bantuan informasi mengenai keberadaan keluarga saya saat terjadi Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah tanggal 28 September lalu. Maaf baru bisa kasih update sekarang. Selain sibuk mencari keluarga, saya bersama teman-teman ikut membantu membangun shelter dan pendistribusian logistik masuk ke Palu," ungkap Abdee Slank beberapa jam yang lalu.
Pria kelahiran Donggala itu mengaku telah menemukan para kerabat yang terdampak gempa dan tsunami. Dia berhasil bertemu usai dirinya berangkat langsung menuju Palu pada 30 September lalu.
BACA JUGA: BNPB Bantah Pengusiran Relawan Gempa dan Tsunami Sulteng
BACA JUGA: Pascagempa, Jumlah Penumpang di Bandara Palu Meningkat Pesat
"Alhamdulillah, setelah saya tiba di Palu pada 30 September, satu persatu sampai 2 Oktober, akhirnya saya bisa menemukan adik dan dua orang kakak saya beserta anak-anaknya dalam keadaan selamat. Hanya rumah mereka saja yang rusak," beber Abdee.
Meski keluarganya selamat, Abdee Slank tetap saja berduka cita. Sebab banyak kenalan dan sahabatnya yang jadi korban. Oleh sebab itu, gitaris andal tersebut mendoakan untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan.
"Saya menemukan banyak kerabat dan sahabat yang tidak selamat, meninggal dunia. Semoga Allah memberikan Surga terbaik buat mereka dan keluarganya diberikan ketabahan. Sebagai orang yang lahir dan besar di Sulawesi Tengah, dan yang punya banyak keluarga, karabat, sahabat di sana, saya dengan segenap hati sangat berterimakasih atas bantuan, kepedulian dan perhatian semua masyarakat dari sabang sampai merauke dan bahkan dari masyarakat dunia. Rasa peduli, rasa persaudaraan belum padam di bumi pertiwi ini," ungkap Abdee.
"Insyallah, perhatian dari semua pihak ini akan memberikan kekuatan dan tenaga bagi kami di Sulawesi tengah untuk kembali bangkit membangun dirinya, membangun keluarganya, membangun lingkungannya membangun kembali kotanya," tutupnya. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kata Siapa Pemerintah Lamban Tangani Bencana?
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra