Alhamdulillah, New York City Beri Libur Idul Fitri-Idul Adha

Jumat, 06 Maret 2015 – 05:33 WIB
Wali Kota New York Bill de Blasio. Foto: nydailynews

jpnn.com - NEW YORK - Pemerintah Kota New York (NYC) mengeluarkan kebijakan baru, seiring dengan meningkatnya populasi muslim di Amerika Serikat (AS).

Mulai tahun ini, kota berjuluk Big Apple itu akan menjadikan dua hari raya terbesar Islam, Idul Fitri dan Idul Adha, sebagai hari libur bagi para pelajar.

BACA JUGA: Jadi Korban Pembacokan, Dubes AS di Seoul Diberi 80 Jahitan

"Ratusan ribu keluarga muslim di kota ini tidak perlu lagi memilih antara merayakan hari besar mereka atau tetap membiarkan anak-anak mereka bersekolah," papar Wali Kota New York Bill de Blasio dalam pernyataan resmi pemerintah yang beredar sejak Rabu waktu setempat (4/3). Tapi, dalam edaran tersebut, pemerintah NYC baru menetapkan aturan tentang libur Idul Adha saja.

Pada 24 September mendatang, seluruh sekolah negeri di NYC akan libur. Sebab, pada hari itu umat muslim merayakan Hari Raya Kurban alias Idul Adha. Dengan demikian, sekitar 1,1 juta murid yang menuntut ilmu di sekolah-sekolah negeri NYC tidak perlu datang ke sekolah.

BACA JUGA: Usia Capai 117 Tahun, Misao Okawa Bilang Waktu Cepat Berlalu

Sedangkan aturan mengenai libur Idul Fitri dan Ramadan, menurut Blasio, baru mulai berlaku pada 2016.

Kebijakan baru pemerintah NYC itu langsung menuai apresiasi para pemuka agama Islam. Kaum muslim pun menyambut gembira pengumuman tersebut.

BACA JUGA: Edan...Aktivis Korsel Ini Tusuk Pipi Dubes AS

"Inilah rupa Kota New York. Pengakuan, pembauran, dan penghormatan," ucap Linda Sarsour, penasihat komunitas muslim dan para wali murid NYC. Rabu lalu dia mendampingi Blasio saat membacakan pengumuman tersebut di salah satu sekolah di Brooklyn.

Saat ini estimasi jumlah penduduk muslim di NYC 600 ribu sampai 1 juta jiwa. Sejak lama, para rohaniwan Islam dan tokoh-tokoh muslim NYC mengusulkan kepada pemerintah untuk memasukkan dua hari raya terbesar Islam itu ke kalender pendidikan sebagai hari libur.

Upaya tersebut mulai membuahkan hasil saat dewan kota menjadikan masukan itu sebagai resolusi pada 2009.

Mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg dan jajaran pemerintahannya saat itu menentang resolusi tersebut. Tapi, Blasio, yang kini duduk di kursi wali kota, tidak demikian.

Sejak mulai berkampanye untuk menggantikan posisi Bloomberg pada 2013, dia berjanji untuk mewujudkan resolusi itu. Kini pemimpin 53 tahun itu pun merealisasikan janjinya.

Penambahan jumlah hari libur pada kalender pendidikan tersebut dipastikan tidak akan mengubah ketetapan pemerintah pusat tentang libur sekolah. Sesuai dengan aturan nasional, seluruh sekolah negeri di NYC punya jatah libur 182 hari dalam satu tahun.

Itu terdiri atas 180 hari libur sesuai kebijakan negara bagian dan dua hari libur tambahan yang terkait dengan situasi darurat pada musim salju. (AP/AFP/hep/c11/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Media Australia Marah Kapolresta Denpasar Selfie Bareng Bali Nine


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler