Alonso Absen di Bahrain, Gara-garanya...

Sabtu, 02 April 2016 – 15:15 WIB
LANGIT, TANAH, LANGIT, TANAH: Fernando Alonso saat mengalami kecelakaan spektakuler di Grand Prix Australia pada 20 Maret lalu. Dia mampu keluar dari mobil dan berjalan normal. Rasa sakit baru dia rasakan setelah pulang ke Spanyol.

jpnn.com - FERNANDO Alonso memang mengalami kecelakaan spektakuler di Australia. Tapi dia mampu keluar dari mobil dan berjalan normal. Seolah tidak ada masalah apa-apa.

Hasil pemeriksaan tim dokter di sirkuit juga lancar. Tapi ternyata, setelah pemeriksaan lebih mendetail seusai lomba, cedera bintang McLaren Honda itu lebih parah dari yang diperkirakan.

BACA JUGA: Kembali ke Format 2016, Semoga Kualifikasi Tidak Boring

Sebenarnya, dia masih bisa dipaksakan tampil di Bahrain akhir pekan ini. Kebijakan “zero risk” memaksanya untuk istirahat dulu. 

Partisipasinya di Grand Prix Tiongkok, di Shanghai, 15-17 April mendatang juga masih belum bisa dipastikan.

BACA JUGA: Rombongan Aremania Terus Dikawal Polisi

Apa saja masalah yang dialami Alonso? Berikut penjelasannya:


Selubung Paru-Paru Pecah

BACA JUGA: Pujian Sekaligus Psywar dari Arema untuk Persib

Pulang dari Australia, Alonso merasa ada yang tidak beres. Hasil pemeriksaan di Spanyol menun- jukkan terjadinya sedikit pneumo- thorax (selubung paru-paru pecah). Akibat tertekan oleh tulang rusuk yang patah di bagian kiri. Setelah beberapa hari istirahat, pneu- mothorax-nya sudah dinyatakan kurang lebih sembuh. Namun masih ada risikonya...

 

Tulang Rusuk Kiri Retak

Nah, ini dia masalahnya. Tulang rusuk Alonso belum sepenuhnya pulih. Kalau dipaksakan mengen- darai mobil F1, dengan posisi du- duk yang unik dan kecepatan luar biasa, daya gravitasi (G-Force) bisa mengakibatkan tekanan lebih, membuat tulang rusuk kembali melukai paru-paru atau organ lain di dalamnya. “Saya tidak punya masalah pernapasan, jadi se- benarnya risikonya cukup kecil. Tapi saya memahami bahwa kita semua menginginkan risiko nol”, ucap Alonso.

 

What Next?

Partisipasi Alonso di Grand Prix Tiongkok masih belum bisa di- pastikan. Dia harus menjalani tes kesehatan lagi dalam sepuluh hari ke depan. Kemudian, hasil tes itu harus dievaluasi lagi oleh FIA, seperti yang dilakukan di Bahrain. Safety dulu, baru performance. “Semoga segalanya OK, tapi kita masih harus menunggu sampai tes (kesehatan) selanjutnya”, pung- kas Alonso. (aza)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Final Piala Bhayangkara, Kapolda Metro Jaya sudah Siapkan Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler