Kemarin, kecepatan Perez menggeber mobil Sauber memang merisaukan Ferrari. Pembalap Meksiko itu mampu melaju lebih kencang dari Alonso, baik saat lintasan masih basah maupun ketika mengering. Mendekati akhir lomba, kemungkinan Perez menyalip Alonso dan mencuri kemenangan sangatlah terbuka.
Untung bagi Alonso, Perez membuat sedikit kesalahan, melebar di putaran ke-49. Ferrari tidak jadi malu.
Usai lomba, pertanyaan soal masa depan Perez kembali disampaikan perwakilan media. Apalagi, Perez adalah pembalap binaan Ferrari (anggota Ferrari Driver Academy). Dengan performa seperti ini, dan melihat Felipe Massa terus tampil mengecewakan (kemarin finis di urutan 15, banyak beranggapan Ferrari melakukan penyegaran.
Menanggapi anggapan itu, Perez menegaskan kalau segalanya hanya gosip belaka. Konsisten seperti yang dia sampaikan pada hari-hari sebelumnya.
"Komitmen saya adalah bersama tim ini (Sauber-Ferrari, Red). Ini baru lomba kedua. Sangat penting bagi kami untuk menjaga fokus. Saya akan terus bersama Sauber hingga akhir musim. Itu semua hanya gosip," jawab pembalap 22 tahun itu.
Ketika Alonso diminta menanggapi, sang juara dunia dua kali memilih menjawab diplomatis. Dia bilang, Ferrari telah meraih bakat luar biasa lewat program pembalap mudanya. Tapi, bukan berarti sekarang waktunya berubah.
"Akademi Ferrari telah bekerja luar biasa. Sergio adalah bakat luar biasa. Dia akan meraih kemenangan dalam waktu dekat. Tapi, bersama Felipe, tim (Ferrari) kini sangat united. Kami tim yang kuat. Ketika mobil kami nanti membaik, Felipe dan saya akan berdiri bersama di atas podium," ucapnya.
Sementara itu, Massa mengaku tidak terlalu terganggu oleh gosip yang beredar ini. Dia lebih fokus berupaya mengatasi masalah pada mobil F2012. "Saya tidak frustrasi gara-gara beban, komentar, dan gosip. Itu bukan masalah saya. Saya justru frustrasi kalau tidak bisa melakukan apa yang mampu saya lakukan," ujarnya sebelum lomba kemarin.
Seandainya dalam waktu dekat Sergio Perez berdiri di puncak podium, maka itu akan menjadi sejarah baru untuk Meksiko. Dalam sejarah F1, hanya ada satu pembalap Meksiko yang pernah jadi juara lomba. Dia adalah Pedro Rodriguez, yang dua kali menang, di Afrika Selatan 1967 dan di Belgia 1970. (aza)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gol Crouch Calon Terbaik
Redaktur : Tim Redaksi