Amankan Pilpres, Puluhan Penembak Jitu Siaga

Selasa, 08 Juli 2014 – 03:44 WIB

jpnn.com - TASIK - Pengamanan Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 melibatkan para penembak jitu. Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Noffan Widyayoko mengatakan 64 sniper akan berkeliling mengamankan wilayah Tasikmalaya. Para penembak jitu Polri itu membantu tugas dan mengamankan 634 rekannya yang bejaga di TPS-TPS.

"Sudah kita cek kelengkapan, perlengkapan dan tugas-tugas di TPS-nya seperti apa. Ini (penjagaan) sudah saya sampaikan," ujarnya kemarin (7/7) di Kota Tasikmalaya.

BACA JUGA: Wajah Berlumur Darah karena Kejatuhan Durian

Dia meminta anggotanya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang mencoblos. â€Ã‚Jangan sampai terkesan ada rasa ketakutan atau ada desakan kepada masyarakat untuk tidak mengikuti pemilu ini," perintah alumni Akpol 1994 ini.

Terpisah, Kapolres Tasikmalaya AKBP Wijonarko SIK, MSi memberikan perhatian khusus kepada 10 TPS.
Menurutnya, 10 TPS tersebut lokasinya jauh, medannya sulit dan masuk kategori wilayah rawan konflik.
"Seperti halnya yang jauh berada di Cipatujah dan Cikalong. Selain itu ada wilayah konflik yang belum selesai seperti wilayah Tenjowaringin. Itu menjadi perhatian kita," ujarnya kemarin.

BACA JUGA: Terkena Lemparan Mercon, Bocah SD Nyaris Buta

Anggota Polda Jabar, kata dia, akan terlibat membantu anggota Polri reguler dalam pengamanan 10 TPS tersebut. Adapun jumlah anggota Polri yang terlibat dalam pengamanan Pilpres 2014 di wilayah hukum Polres Tasikmalaya, kata dia, sebanyak 428 anggota.

"Tapi kita akan dibantu Linmas, TNI, unsur pemerintahan dan potensi masyarakat," ujar perwira yang satu angkatan dengan Noffan ini.

BACA JUGA: Tinggal NIP, 115 Honorer K2 Segera jadi CPNS

Bagaimana mekanisme pengamanan di setiap TPS? Wijonarko mengatakan dua anggotanya bertugas memantau 10 TPS. "Tapi tergantung dari kriteria wilayah," bebernya.

Apabila di daerah rawan, terangnya, setiap TPS akan dijaga anggotanya dibantu TNI dan Linmas. "Untuk pengamanan surat suara, kita akan kawal dari mulai KPU mendistribusikan ke PPK dan PPK ke PPS juga PPS ke TPS. Begitu sebaliknya nanti," paparnya.

Ia mengimbau masyarakat jangan mudah terprovokasi atau memprovokasi. "Kita juga berharap tokoh masyarakat dan agama pada setiap kesempatan menyampaikan pesan kamtibmas agar terjadi situasi kondusif," harapnya.(rga/gna/dhs/kun)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Puluhan Honorer Dinas PU Dipecat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler