jpnn.com - AMBARAWA - Gua Maria Kerep Ambarawa (GMKA) di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah bakal memiliki ikon baru. Rencananya, sebuah patung Bunda Maria Assumpta setinggi 29,30 meter akan melengkapi GMKA.
Patung Bunda Maria yang sedang dalam proses pembangunan itu diyakini bakal menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara. Mengutup pemberitaan Radar Semarang, belasan pekerja dikerahkan untuk menggarap pondasi dan merangkai potongan patung.
BACA JUGA: Bentrok Pemuda Antardesa, Beberapa Terluka
Menurut salah satu pekerja, Yamroni (34), pembangunan patung itu ditargetkan tuntas pada akan diberkati oleh Uskup Agung Semarang Mgr J Puja Sumarta. “Pembangunannya mulai Januari lalu,” katanya.
Untuk memasang potongan patung itu pekerja harus menggunakan crane. “Kita harus menggunakan crane karena potongan patung itu besar-besar dan harus dirangkai. Apalagi posisinya menjulang tinggi,” imbuh Yamroni.
BACA JUGA: Rumah Janda Terbakar, Ludes
Patung itu dibuat tiga seniman asal Ambarawa. Yakni, Kuncoro, 45, Adi Nugroho, 40, dan Agung Hartanto, 38.
Tidak mudah membuat patung sebesar itu. Para seniman itu harus membuat per bagian. Setelah setiap bagian jadi, kemudian dibuatlah pondasi dan rangka untuk menyatukan bagian per bagian sehingga terbentuk patung Bunda Maria secara utuh.
BACA JUGA: Harga Bawang Merah Anjlok, Ini Strategi Petani
“Seniman patung ini sudah biasa membuat patung religius di sejumlah kota di Indonesia seperti di Jakarta, Pulau Galang Batam, Sendang Jatiningsih, Klepu, Sleman dan lainnya,” imbuhnya.
Salah seorang peziarah, Sani Sutarso, 70, warga Margoagung, Sayegan, Sleman kagum dengan patung Bunda Maria Assumpta tertinggi di Asia Tenggara itu. “Patungnya sangat tinggi dibanding patung Bunda Maria lainnya. Bahkan wajah patung Bunda Maria Assumpta ini lebih bagus,” kata Sani dari Paroki Medari Santo Yosef, Sleman.(radarsemarang/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Ini Rest Area Cikopo-Palimanan Masih Sepi
Redaktur : Tim Redaksi