jpnn.com, INGGRIS - Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer tidak main-main untuk memenuhi ambisinya.
Demi mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund, Solskjaer bahkan bersiap menjual pemain sayap Daniel James.
BACA JUGA: Pep Guardiola Mengakui Tertinggal Jauh Dari Bielsa!
Meski demikian Solskjaer disebut belum meyakinkan manajemen klub untuk penjualan senilai 25 juta pound pemain Wales itu.
Solskjaer masih bernafsu menguji ketahanan Borussia Dortmund dalam menyelesaikan masalah Sancho, meski klub Jerman itu bersikukuh tak akan menjual pemainnya itu tahun ini.
BACA JUGA: Dengarkan Kata Hati, Pemain Ini Tolak Tawaran Muenchen Demi Barcelona
Kecuali United sanggup menyediakan 108 juta euro untuk sang pemain sayap Inggris tersebut.
ESPN melaporkan, belum lama ini Solskjaer dibuat frustrasi atas perkembangan yang dicapai manajemen Manchester United menyangkut transfer Sancho.
BACA JUGA: Selamat! Striker Inter Terpilih Sebagai Pemain Terbaik Liga Europa
Namun, pelatih asal Norwegia itu berharap United membuat terobosan sebelum tenggat waktu transfer Senin nanti.
Dengan dana yang menipis karena dampak pandemi, maka United mengandalkan penjualan pemain sebelum mendatangkan Sancho dan James sudah mendapatkan tawaran.
James mencetak empat gol dari 47 penampilan untuk United sejak menuntaskan transfer senilai 18 juta pound dari Swansea pada jendela transfer musim panas 2019.
Sayang, Solskjaer dan stafnya beranggapan James tak akan bisa terus masuk tim pertama di Old Trafford. Demikian menurut sumber-sumber ESPN.
United sudah menolak tawaran Leeds United untuk meminjam James selama satu musim di Elland Road.
Kabarnya tim Marcelo Bielsa kini bersiap-siap mengajukan penawaran beli sebelum tenggat transfer Senin nanti.
Namun, tokoh-tokoh senior di United, termasuk wakil kepala eksekutif Ed Woodward, tak mau melepas James karena baru satu tahun dibeli.
Sumber-sumber mengatakan kepada ESPN bahwa manajemen United beranggapan jika mereka membiarkan pemain muda yang baru direkrut hengkang lagi begitu cepat, akan menjadi pesan negatif untuk kemampuan klub tersebut.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang