Amelia Siap Menangkan Hanura di Pemilu 2014

Senin, 01 Juli 2013 – 08:01 WIB
JAKARTA - Ketua DPP Partai Hanura, Amelia Ahmad Yani mengatakan partainya berpeluang memenangi Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang. Keyakinan itu didasari atas kepercayaan masyarakat yang menganggap partai yang dipimpin Wiranto itu bersih dari korupsi.

"Sebagai partai yang bersih dan bebas korupsi, ini akan menjadi senjata bagi Hanura merebut kepercayaan rakyat," kata Amelia di Jakarta, Senin (1/7).

Perempuan yang juga menjabat anggota Dewan Pengarah Badan Pengurus Pelaksanaan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Hanura bertambah yakin dengan gerbong Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) yang bergabung dengan Hanura. Ia menjamin, partai yang dipimpinnya itu akan menambah perolehan suara Hanura pada Pemilu 2014.

Amelia mengatakan seluruh kader PPRN yang bergabung dengan Hanura memberikan 100 persen  suaranya. Dengan 200 anggota legislatif di seluruh Indonesia yang dimilik PPRN sebelumnya, ada 90 persen di antaranya menjadi caleg Hanura.

"Ikatan PPRN berbeda dengan ikatan partai lain yang bergabung ke Partai Hanura. Kita memiliki ikatan yang kuat (MoU) dan caleg asal PPRN memiliki kapasitas dan latar belakang yang mumpumi sebagai caleg," katanya.

Sementara untuk DPR,  ada 10 caleg asal PPRN yang bergabung ke Hanura. Para caleg ini sudah diberikan pembekalanan bersamaan dengan 560 caleg dari 33 Provinsi Partai Hanura yang secara resmi dibuka Ketua Umum DPP Hanura Wiranto. Ketua Bappilu dipercayakan kepada Harry Tanoesodibjo yang juga sudah melantik sumpah pengurusnya.

Namun, Amelia menyadari bahwa memenangi Pemilu 2014 bukanlah perkara mudah. Kata dia, perlu kerja keras dari seluruh kader Hanura. "Tugas kita memang berat karena harus memenangkan Pemilu 2014 dan menjadikan Wiranto menjadi Capres mendatang," ucapnya.

Ia mengatakan untuk menjadi pemenang, seluruh kader harus bersatu. Amelia lantas mengimbau kepada seluruh caleg Hanura untuk selalu menjaga harmonisasi, meskipun terjadi persaingan diantara mereka untuk menjadi anggota legislatif di periode mendatang.

"Terjadi persaingan itu adalah hal wajar. Namun sudah selayaknya para kader menjaga harmonisasi, tidak saling cemburu, dan saling menjatuhkan. Hal itu sesuai pesan yang disampaikan oleh pak Wiranto dalam pidatonya," pungkansya. (awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahlan Iskan Kagumi Istana Maimun

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler