jpnn.com, JAMBI - Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amies Rais mengajak kader PAN untuk memilih pasangan Sy Fasha-Maulana di Pilwako Jambi 2018.
Ajakan itu disampaikan Amien Rais pada deklarasi Sy Fasha dan Maulana di Pilwako Jambi 2018 di lapangan Honda Square, Sabtu (9/12).
BACA JUGA: Amien Rais: Saya tidak Bisa Dikendalikan Siapapun
Hal itu sontak mendapat tanggapan dari petinggi PAN Jambi. Karena PAN belum mengeluarkan SK untuk pasangan calon yang didukung untuk Pilwako Jambi 2018.
Zumi Zola, Ketua DPW PAN Provinsi Jambi mengatakan apa yang disampaikan haruslah dihormati karena Amien Rais merupakan salah satu tokoh nasional.
BACA JUGA: Keluarkan 5 Sikap, PAN Minta Pemerintah Tegas soal Yerusalem
"Di negara ini, semua warga negara berhak untuk memilih dan dipilih. Mempunyai hak untuk berpolitik dan menyuarakan pandanganya. Tentu apa yang disampaikan Pak Amien Rais harus dihormati. Beliau adalah salah satu tokoh nasional yang kita banggakan," ujarnya.
Namun, kata Zola, dalam menentukan dukungan di Pilkada setiap partai politik memiliki mekanisme, termasuk PAN. Apalagi PAN belum mengeluarkan SK untuk pasangan calon yang didukung untuk Pilwako Jambi 2018.
BACA JUGA: SBY Teken Surat Dukungan, Inilah Jagoan PD di Tiga Daerah
"Kami dari DPW sudah memberikan rekomendasi kepada DPP, dan saat ini kami menunggu SK yang Insya Allah akan kami terima dalam waktu dekat. Setelah SK itu keluar, barulah dukungan PAN bisa dikatakan sah," katanya.
Sekretaris DPW PAN Provinsi Jambi, Khusaini mengatakan jika himbauan Amien Rais boleh-boleh saja dilakukan. Karena itu adalah hak beliau sebagai tokoh yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
“Itu sah-sah saja himbauan beliau kepada kadernya. Jadi saya melihat semua itu adalah hal yang biasa,” ungkapnya.
Apakah ini tidak membuat kader terbelah jika PAN mengusung Abdullah Sani-Kemas Alfarizy?
Khusaini mengaku dirinya tidak ingin berandai-andai. Karena dalam hal dukungan seseorang tidak ada yang tahu ketika beradadi Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Kita tidak bisa berandai-andai. Nanti di TPS siapa yang tau,” ucapnya.
Hanya saja, ketika dukungan sudah diputuskan DPP tentunya perintah itu harus diikuti secara structural. Sehingga tidak ada yang perlu dikhwatirkan karena kesimpulan ada pada masing-masing individu.
“Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kalau dukungan sudah rampung, perintah partai itukan struktural dari DPP, DPW hingga DPD,” katanya.
Di sisi lain, Sy Fasha didampingi Maulana dalam orasi mengatakan, jika ke depan ada tugas berat yang mesti harus dilalui. Dimana Kota Jambi harus mampu bersaing untuk menjadi Kota yang besar mengalahkan daerah lainnya.
"Ke depan ada tantangan yang harus kita hadapi. Kota Jambi harus mampu bersaing dengan kota lainnya," sebutnya.
Fasha menyebutkan, Kota Jambi tidak memiliki wilayah yang besar dan sumber daya alam seperti daerah lainnya yang ada di Provinsi Jambi. Sehingga harus ada inovasi yang dilakukan untuk menjadi kota yang mandiri.
“Makanya saya berharap dukungan untuk terus membangun Kota Jambi. Agar kedepan kita mampu menjadi daerah yang mandiri,” sebutnya.
Fasha berkomitmen dirinya dengan sepenuh hati ingin mengabdi dan menghibahkan dirinya untuk kemajuan Kota Jambi. Kami tidak mencari kekayaan, karena Allah sudah mencukupkan itu semua. Hari ini kami datang memang untuk mengabdikan diri,” tegasnya.
Terakhir Fasha mengucapkan terimakasih kepada para petinggi Parpol pengusung dan tokoh yang hadir memberikan dukungan untuk pecalonan dirinya. Ucapan itu terutama disampaikannya untuk tokoh bangsa, Amien Rais yang berkenan hadir dan memberikan restu untuknya agar kembali memimpin kota jambi lima tahun ke depan.
Besar harapannya agar bisa bahu membahu untuk berjuang menyakinkan masyarakat akan harapan Kota Jambi yang lebih maju. “Saya memohon maaf, mungkin selama memimpin saya ada yang tidak puas, memang ada beberapa yang belum kita bangun. Tentunya ini terus menjadi komitmen kita kedepan,” pungkasnya. (aiz)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PAN Jadi Penentu Satu Tiket Paslon di Pilwako Jambi
Redaktur & Reporter : Budi