jpnn.com, JAKARTA - Dukungan terhadap Erick Thohir menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024 terus mengalir.
Kali ini, dukungan untuk menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu datang dari Angkatan Muda Prabowo (Ampera), sukarelawan milenial pemenangan Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Erick Thohir Makin Kuat Dipilih Kalangan Nahdiyin
Ketua Umum Circle Nasional Ampera Mesak Habary menyebut kompetensi Erick sangat mumpuni untuk mendampingi Prabowo dapat melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Keberhasilan Erick dalam mengelola BUMN dan PSSI menurutnya menjadi salah satu indikator bagi masyarakat, terutama anak muda untuk memilih Erick.
BACA JUGA: MK Kabulkan Penarikan Gugatan Usia Minimal Capres-Cawapres
"Pasangan Prabowo Subianto dengan Erick Thohir kolaborasi yang sangat ideal bagi bangsa Indonesia yang sedang menuju negara maju dan Indonesia Emas 2045," kata Mesak melalui siaran pers, Senin (2/10).
Di sisi lain, Prabowo sebagai calon pemimpin nasional sangat memahami geopolitik dan sosok berkarakter yang bangsa saat ini dalam masa ketidakpastian akibat perang Rusia dan Ukraina.
BACA JUGA: Tanggapi Surveinya di Jatim, Anies: Apakah Benar Hasilnya Seperti Itu?
"Sementara, latar belakang Erick pengusaha yang berhasil mereformasi BUMN. Ini adalah perpaduan atau perkawinan dua jenis karakter kepemimpinan yang sangat ideal," tuturnya.
Dia pun mengatakan bahwa tren positif popularitas dan elektabilitas menunjukan kemenangan bagi Prabowo apabila dipasangkan dengan Erick Thohir.
"Erick Thohir kami anggap mampu merepresentasikan suara anak-anak muda hari ini," ujarnya.
Mesak menambahkan bahwa Erick sangat cocok diduetkan dengan Prabowo karena memiliki kinerja yang sangat disukai oleh publik.
Selain itu, Erick yang mantan ketua TKN telah sukses mengantarkan Jokowi-Ma'ruf memenangkan Pilpres 2019.
"Artinya, Erick Thohir memiliki bekal pengalaman yang sangat cukup untuk meraih kemenangan pada Pilpres 2024," ujar Mesak.(fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam