Anak Anggota Brimob Bunuh Ibu Kandung

Sabtu, 22 Mei 2010 – 11:24 WIB
BANJARBARU- Warga Komplek Asrama Brimob Polda kalsel, Guntung Payung, Kota Banjarbaru digegerkan peristiwa pembunuhan yang dilakukan M Dika Permana (18) terhadap ibu kandungnya, Ny Darmatasia (37), pada Kamis (20/5) malam laluDika Permana yang juga anak dari Bripka Agung Wibowo, seorang anggota Brimob Polda Kalsel ini tega menghabisi nyawa ibunya dengan sebilah parang milik ayahnya

BACA JUGA: Di Situbondo, Jambret Makin Edan !

Saat kejadian suami korban Bripka Agung Wibowo sedang tugas luar daerah


Kapolresta Banjarbaru AKBP Aby Nursetyanto melalui Kasat Reskrim AKP Ari Laksa mengatakan, motif pembunuhan belum bisa diketahui karena pelaku tak mau menjawab semua pertanyaan penyidik.

“Dika tidak menjawab apapun dari pertanyaan kami, justru orang lain yang memberikan gambaran pada penyidik,” terangnya

BACA JUGA: Lengan Bu Guru Retak DIgigit Ortu Murid



Lebih jauh Ari mengatakan bahwa pelaku sangat pendiam dan sering dipaksa ibunya untuk mengikuti pengajian
Sejauh ini menurut dugaan penyidik pelaku stres karena selalu dipaksa, dan akhirnya melakukan pembunuhan tersebut.

“Ada kemungkinan Dika ini stres tidak kuat dengan perlakuan ibunya hingga berbuat nekat seperti itu

BACA JUGA: Satroni Rumah Bule, Perampok Bugil Berbahasa Inggris

Karena menurut cerita yang kami dapat pelaku ini manja dengan ayahnya, dan kebetulan saat itu ayahnya sedang tugas luar,” terangnya.

Ari mengatakan bahwa pelaku tertangkap di daerah Komplek Wengga tak lama kemudian setelah dilakukan pengejaran oleh anggota Brimob.

Sementara itu, Ketika berada di ruang pemeriksaan Ditreskrim Polda Kalsel, Dika terlihat duduk dengan tenangTatapan matanya yang tajam seakan akan mencerminkan kekosongan pikirannyaDi kedua tangannya terpasang borgol yang tidak bisa dilepas agar dia tidak berbuat macam-macam.

Setiap ditanya Dika hanya menjawab bahwa dirinya tidak melakukan apapunPenyidik pun dibuat  kesulitan untuk membongkar motif yang membuat Dika nekad menghabisi nyawa ibunya sendiri.

Menurut Fatimah, tante Dika yang tak lain adalah adik Ny Darmatasia, Dika orangnya sangat tertutupDijelaskannya, Dika jarang sekali mau bicaraIa hanya mau bicara jika diajak ngomong“Keponakan saya itu sangat pendiam, tapi kalau sama bapaknya ia manjaKalau makan saja terkadang masih disuapi bapaknya,” terangnya.

Sementara itu, Pelaksana Harian Direktur Reskrim AKBP Helfi Assegaf mengatakan, Dika adalah anak yang pintar dalam hal pendidikan di SekolahBahkan, tambahnya, dalam kelulusan UAN kemarin nilai rata-rata Dika 9,5.  Namun, dalam kesehariannya Dika dikenal sangat pendiam dan tertutup.

“Bisa dibilang, Dika itu mengalami yang namanya introvertBiasanya orang yang mengalami introvert itu jika sudah bertindak sangat jauh dari akal sehatOrangnya pasti emosian dan egois,” terang Helfi.(mr-105/mr-110/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pencuri Kabel Dibekuk Di Atas Pohon


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler