Anak Bermasalah Hukum Sebaiknya Jangan di Lapas

JAKARTA - Anggota Panitia Kerja (Panja) Anak Komisi VIII DPR RI, Mahrus Munir, mengusulkan kepada Panja agar anak-anak bermasalah dalam hukum tidak ditempatkan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas)"Tidak perlu Lapas, tapi cukup panti bagi pembinaan anak-anak bermasalah hukum

BACA JUGA: Menag: Membubarkan Ahmadiyah Jauh Lebih Bermanfaat

Untuk kepentingan jangka panjang, sebaiknya anak tidak dipenjarakan seperti orang dewasaKonsepnya kita kembalikan panti sosial," kata Mahrus Munir di DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (31/8).

Menurut anggota Fraksi Partai Demokrat (FPD) itu, yang menjadi fokus kegiatan Panja Anak ini adalah bagaimana anak-anak bermasalah hukum diperlakukan tetap seperti anak-anak pada umumnya

BACA JUGA: Pemerintah Kucurkan Bantuan Rp 15 Miliar

"Karena itu, dalam penanganan anak yang terkena kasus hukum, Panja Anak DPR juga mendesak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) bersinergi dengan Kementerian Sosial dan lainnya, untuk merumuskan program anak penyandang masalah hukum di luar Lapas," ujar Mahrun.

Mahrun pun mengingatkan, program tersebut harus menjadi prioritas, karena data di Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) memperlihatkan terjadinya peningkatan anak bermasalah dalam hukum, pasca merebaknya video panas artis"Memang ada dampak negatifnya dari video panas

BACA JUGA: Malam Ini, SBY Sampaikan Sikap di Markas Tentara

Buktinya, pelanggaran cenderung meningkatTugas kita adalah bagaimana bisa meminimalisir, karena faktor penyebabnya banyak sekali," imbuhnya(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Respons Biasa Pencapresan Suami