jpnn.com, JAKARTA - Pandemi COVID-19 tak menghentikan anak buah Gubernur Anies Baswedan dari Suku Dinas Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Pusat membabat pohon-pohon ibu kota.
Sejak awal 2020 hingga pekan ketiga Juli, sebanyak 4.639 pohon telah dipangkas di delapan kecamatan Jakarta Pusat.
BACA JUGA: Kakek Gantung Diri di Pohon Ceri, Viral Gegara Kaos Pendukung Jokowi
"Total ada 4.639 pohon yang dipangkas. Itu ada tiga jenis pemangkasan. Pangkas ringan, pangkas sedang dan pangkas berat. Ada juga yang ditebang kalau kondisi pohonnya sudah rapuh," kata Kasudin Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Pusat, Mila Ananda saat dihubungi di Jakarta, Senin (20/7).
Pemangkasan pohon dengan skala sedang merupakan jenis pemangkasan yang dilakukan oleh para petugas dari Suku Dinas Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Pusat dengan total sebanyak 2.408 pohon.
BACA JUGA: Revitalisasi Taman Sumenep, Anak Buah Anies Baswedan Korbankan 50 Pohon
Selanjutnya 1770 pohon telah dipangkas dengan pemangkasan ringan, 420 pohon telah dipangkas dengan pemangkasan berat dan 41 pohon ditebang.
Meski di tengah situasi pandemi COVID-19, para pekerja Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) dari Sudin Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Pusat tetap melakukan pemeliharaan pada pohon-pohon yang berada di kawasan Jakarta Pusat.
BACA JUGA: Pemprov DKI Berjanji Tanam 300 Pohon di Monas
"Jadi baik perawatan dan pemangkasan terus lanjut, jalan terus. Setiap hari banyak kita tangani. Mulai dari yang memang program rutin hingga usulan warga kita tangani," kata Mila.
Selain melakukan pemangkasan dan penebangan pohon, Mila mengatakan pihaknya juga turut menanam bibit-bibit pohon untuk tetap menjaga keasrian di wilayah kota Jakarta Pusat.
"Nah untuk tanaman yang kita tanam bibitnya itu ada sekitar 138.441 hingga pekan ketiga di bulan Juli 2020 ini," tutup Mila. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil