jpnn.com, MEDAN - Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan Emilia Lubis mengungkap jumlah stok minyak goreng curah maupun kemasan yang ada di pasaran.
Menurut dia, saat ini masih tersedia sebanyak 2.500 ton minyak goreng dan cukup memenuhi kebutuhan warga Medan hingga Lebaran 2022 nanti.
BACA JUGA: Harga Minyak Goreng Hari Ini Menggila, Cari yang Murah? Coba Beli di Sini
"Ketersediaan sekarang 2.500 ton. Artinya cukup 1,5 bulan, dan pabrik masih terus memproduksi," ujar dia kepada wartawan, Minggu (20/3).
Anak buah Wali Kota Medan Bobby Nasution ini mengatakan untuk kebutuhan minyak goreng baik di pusat perbelanjaan, pasar tradisional maupun warung pengecer mencapai 1.500 ton per bulan.
BACA JUGA: Imbas Kenaikan Harga Minyak Goreng: Nasi Putih, Tahu, dan Tempe Kini Dijual Rp 20.000
Emilia juga mengaku sudah melakukan sidak bersama Polrestabes Medan untuk mengurai jalur distribusi minyak goreng mulai dari produsen hingga distributor dan ke pasar.
"Hasil inspeksi mendadak pekan ini sudah kami telusuri sampai ke tingkat distributor mata rantai terakhir tidak ditemukan penimbunan," ujar dia.
BACA JUGA: Harga Minyak Goreng Hari Ini di Indomaret Jakarta, Termurah Sebegini
Dia menambahkan untuk harga minyak goreng kemasan, khususnya jenis premium di pasar Kota Medan kini berkisar Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu per liter setelah pemerintah mencabut penetapan harga eceran tertinggi (HET).
"Harga minyak goreng terus kami pantau di pasaran. Tetapi sekarang sudah tidak ada lagi HET," ujar Emilia. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Minyak Goreng Selangit, Omzet Pedagang Mi Ayam Anjlok ke Titik TerendahÂ
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan