jpnn.com, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta mengingatkan kontraktor yang mengerjakan proyek revitalisasi 2 jembatan di Solo harus menuntaskan pekerjaan sebelum libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Pasalnya, proyek jembatan sering kali menimbulkan kemacetan lalu lintas yang berimbas ke beberapa ruas jalan lainnya.
BACA JUGA: Erupsi Gunung Semeru Bikin Harga Cabai di Solo Naik Jadi Sebegini, Alamak
Demikian disampaikan Kepala Seksi Menejemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Pehubungan (Dishub) Kota Surakarta Mudo Prayitno.
"Kami harus memastikan dahulu pekerjaan proyek yang memerlukan penutupan jalan ini bisa selesai," kata Mudo, Rabu (15/12).
BACA JUGA: Ada 5 Suspek Omicron, 3 di Antaranya WNA Asal China yang Dikarantina di Manado
Terkait dengan rekayasa yang akan dilakukan saat Nataru, Mudo mengatakan bakal dikoordinasikan oleh Dishub dengan Satlantas Polresta Surakarta.
Akibat proyek Jembatan Jonasan, pengalihan arus lalu lintas terpaksa dilakukan dari Jalan Juanda ke Jalan Soetami, Jebres, Solo.
BACA JUGA: Pengumuman Kelulusan PPPK Guru, Heti: Hilal Belum Tampak, Mungkin Malam, ya?
"Kami juga banyak pekerjaan yang memerlukan penutupan jalan dan membuat kemacetan tidak bisa dihindarkan," ucap anak buah Gibran Rakabuming Raka itu.
Pemkot Surakarta pada tahun ini merevitalisasi empat jembatan, yaitu Jembatan Jonasan, Pucangsawit, Ontorejo, dan Ketandan.
Dinas PUPR Kota Surakarta yang menjadi penanggungjawab telah mengeluarkan dana perbaikan total sekitar Rp 6,4 miliar.
Menurut Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kota Surakarta Joko Suprianto, ada dua jembatan yang ditargetkan selesai pada 20 Desember 2021.
"Jembatan Jonasan, itu terkendala nonteknis. Ternyata, di bawah jembatan ini banyak sekali jaringan, seperti PDAM dan IPAL yang harus diselesaikan dan membutuhkan koordinasi," ujarnya.
Joko menyebut pembina jalan dari Dishub dan PUPR telah meminta kontraktor menyelesaikan proyek itu sebelum 20 Desember.
“Ini rekanan sudah kami kenakan denda, karena kontraknya, awal Desember kemarin (selesai)," ujar Joko. (mcr21/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Romensy Augustino