Anak Buah JK Bela Mega

Jumat, 29 Agustus 2008 – 21:08 WIB

JAKARTA – Tudingan bahwa Gas Tangguh dijual murah ke Cina sarat dengan praktik korupsi tak sepenuhnya dibenarkan kubu Jusuf Kalla yang selama ini justru lantang menuding Megawati sebagai pihak yang bertanggungjawab.

Menurut Ketua DPP Partai Golkar, Burhanudin Napitupulu, penjualan gas dari ladang Tangguh di Papua ke Fujian, China itu dilakukan untuk menyelamatkan APBN yang terancam.

"Karena posisi APBN kita yang terancam kita tidak memiliki daya tawar yang tinggiKasus penjualan ini kan sama seperti kasus penjualan Indosat yang harus dilakukan demi menyelamatkan APBN," ujar Burhanudin di sela-sela sebuah diskusi di gedung DPR RI, Jumat (29/8).

Pria yang kerap disapa Burnap itu menambahkan, tak seharusnya masalah gas Tangguh itu dipolitisir

BACA JUGA: Upaya Adu Domba SBY - Mega

Elit politik, kata politisi yang juga dekat dengan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla itu, tak seharusnya terus menerus menyalahkan pemimpin terdahulu dengan kebijakannya.

"Jangan kondisi kesalahan pemerintah masa lalu selalu dipolitisir
Kalau memang ada kesalahan dimasa lalu yah dikoreksi saja dan jangan menuding siapa yang salah," cetusnya.(ara/JPNN)

BACA JUGA: Presiden Kuat Harus Didukung DPR yang Kuat

BACA JUGA: Merpati Juga Kurangi Pesawat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Marah, Presiden Menuai Kritik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler