jpnn.com - JAKARTA--Pemerintah dinilai tidak serius mengurusi masalah honorer kategori dua (K2). Pemerintah juga dituding hanya jago obral janji tapi tidak ada realisasinya.
"Kami sangat menyesali ketidakseriusan pemerintah dalam menuntaskan masalah honorer K2 ini. Kalau pemerintah serius, saya yakin masalah ini akan tuntas tahun ini juga," tegas Bambang Riyanto, anggota Komisi II DPR kepada JPNN, Rabu (18/2).
BACA JUGA: Novanto Hormati Keputusan Jokowi Pilih BH
Salah satu bukti ketidakseriusan pemerintah ini dilihat dari tidak dianggarkannya dana untuk honorer K2 di APBN-P 2015. Semestinya, pemerintah sudah mengusulkan anggarannya, untuk selanjutnya dibahas bersama Komisi II DPR.
"Pemerintah tidak fokus menyelesaikan honorer K2. Tidak usah banyak janji karena umur honorer K2 terus bertambah. Apakah kita tunggu mereka semuanya tua baru pemerintah bergerak?," kritiknya.
BACA JUGA: Presiden Berharap Panggung Perseteruan Ditutup
Menyikapi hal ini, politikus Partai Gerindra itu akan mengusulkan untuk dibentuk pansus honorer K2. "Saya akan usulkan bentuk pansus. Kalau cuma rapat-rapat biasa kayaknya gak mempan. Kita cuma dijanjikan terus," tegasnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Keluarga Besar Polri Siap Terima Apapun Pilihan Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Buah Menteri Yuddy Dinilai Ngawur Hitung Gaji Honorer K2
Redaktur : Tim Redaksi