jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Arief Poyuono mengharapkan La Nyalla Mattalitti tidak mewujudkan rencananya untuk hengkang dari partainya. Arief mengatakan, kekecewaan Nyalla lantaran batal diusung Gerindra pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) tak perlu diikuti langkah politik meninggalkan partai pimpinan Prabowo Subianto itu.
"Saya secara pribadi sudah menganggap Mas La Nyalla itu seperti kakak. Saya mohon jangan keluar dari Gerindra," ujar Arief di Jakarta, Jumat (12/1).
BACA JUGA: Ternyata Bukan Gerindra yang Menolak La Nyalla, tapi..
Arief menginginkan Nyalla tetap berjuang bersama Gerindra. Terlebih, Nyalla bisa terus menyumbangkan karyanya di luar kontestasi Pilgub Jatim.
"Pilgub Jatim bukan segalanya untuk bisa membawa Indonesia lebih maju. Ada tujuan yang lebih besar untuk bangsa dan negara," kata anak buah Prabowo Subianto di Gerindra itu.
BACA JUGA: Ada Peluang Megawati dan Prabowo Sepanggung Lagi
Sebelumnya Nyalla mengaku kapok mendukung Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon presiden. Mantan ketua umum PSSI itu mengaku kecewa karena dimintai mahar untuk bisa menjadi calon gubernur dari Gerindra di Jawa Timur.
"Mohon maaf, saya orang bego kalau masih mau dukung (Prabowo,red). Karena sudah habis-habisan berjuang dari 2009, tapi balasannya dia sia-siakan. Berarti dia tak mau sama saya, saya pun enggak nyambung ke dia," ujar Nyalla saat menggelar konferensi pers di Jalan Soepomo, Jakarta Selatan, Kamis (11/1).(gir/jpnn)
BACA JUGA: La Nyalla Diminta Hentikan Polemik Sudutkan Gerindra
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandi Berikan Mahar ke Partai Gerindra?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang