jpnn.com - JAKARTA - Ridwan Kamil masih dianggap sebagai figur yang bisa melawan petahana Pilkada DKI Jakarta 2017, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Namun, Ridwan sudah pernah menegaskan bahwa tidak akan maju di Pilkada DKI 2017 ini. Kendati demikian, Partai Demokrat tidak menelan mentah-mentah klaim Ridwan Kamil tersebut.
BACA JUGA: Maju Lewat Independen, Ahok Dinilai Prematur
Politikus Partai Demokrat Ramadhan Pohan menegaskan, dulu Joko Widodo berkali-kali menyatakan tidak akan maju menjadi calon presiden. Namun, pada kenyataannya sekarang Jokowi sudah menjadi presiden.
"Ridwan Kamil baru sekali bilang tidak maju. Tapi buktinya Pak Jokowi bilang tidak mau maju, tidak mau maju, (akhirnya) maju juga di Pilpres 2014 kemarin. Buktinya, presiden dia sekarang," kata Ramadhan dalam diskusi bertajuk "Konstestasi Pilkada DKI" di Jakarta, Sabtu (12/3).
BACA JUGA: Ini Alasan PDIP Masih Santai Jelang Pilkada DKI
Karenanya, partai berlambang mercy itu mengingatkan agar rakyat tak lupa sosok Kang Emil. Pria yang karib disapa Rampo, ini menegaskan, bisa saja niat Kang Emil berubah. "Ridwan Kamil belum habis di sini," tegas anak buah Susilo Bambang Yudhoyono di PD, itu.
Ia menegaskan, peluang Emil berduel dengan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2017 masih terbuka lebar. Emil diyakini bisa mengimbangi Ahok. Bahkan, bukan tak mungkin banyak partai yang melirik Kang Emil untuk melawan Ahok. "Ketika akan ada banyak partai-partai yang ada menginginkan sosok Ridwan Kamil, mau ngomong apa dia," pungkasnya.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Keroyok Ahok, Partai Politik Dianggap Bakal Rugi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politisi Gerindra Bilang Jakarta Itu Tak Perlu Superman
Redaktur : Tim Redaksi