Anak Sekda Jadi Tersangka

Terkait Kasus Kecelakaan Berbuntut Amuk Massa

Selasa, 09 Oktober 2012 – 08:34 WIB
CIANJUR-Kepolisian Resort (Polres) Cianjur telah menetapkan tersangka dalam kasus kecelakaan yang melibatkan RF, anak Sekda Cianjur Bachrudin Ali, yang menyebabkan Nurhayati (45) meninggal dunia.

Akan tetapi, pihak kepolisian masih mendalami kasus pengrusakan yang dilakukan warga, diduga akibat luapan kekesalan.

Kasubag Humas Polres Cianjur AKP Ahmad Suprijatna membenarkan, terkait penetapan Rif sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 360 KUHP. Terkait dengan kasus pengrusakan, pihaknya mengaku masih mendalaminya.

Saat ini pihaknya masih fokus menangani kasus kecelakaan yang melibatkan anak pejabat Cianjur. Namun, pihaknya berjanji akan memproses hal tersebut. "Kita akan proses, tapi setelah penanganan kasus kecelakaan selesai. Untuk yang pengrusakan masih kita dalami, kita belum lakukan olah TKP, tapi barang bukti telah diamankan," paparnya.

Ditambahkannya, terkait dengan antisipasi peristiwa tersebut terulang, pihaknya telah menambahkan sejumlah personil kepolisian dari polsek-polsek terdekat.

Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Cianjur Jejen Junaedi menuturkan, pihaknya telah mengkoordinasikan persoalan tersebut dengan menggelar musyarawah. Hasil musyawarah tersebut, menyatakan bahwa persoalan tersebut akan diselesaikan secara kekeluargaan.

"Peserta rapat kemarin ada dari Kesbang, Satpol PP, pihak kecamatan, pihak keluarga korban, serta Polsek Sukanagara. Pada intinya, mereka sepakat akan menyelesaikan secara kekeluargaan," terangnya.

Terkait dengan aksi pengrusakan yang dilakukan warga, pihaknya menyayangi peristiwa tersebut terjadi. "Tapi kabarnya, itu dipicu luapan emosi warga. Kita hanya menghimbau, kepada pejabat ataupun keluarganya untuk berhati-hati, agar kasus seperti ini tidak terulang. Dari kami sendiri, tidak ada upaya khusus untuk membantu proses hukum yang sedang berjalan. Lagipula, Pak Sekda orangnya responsif terhadap persoalan hukum, sehingga beliau pasti tahu harus bagaimana dan resikonya," jelasnya.

Dikatakannya, pihaknya telah menempatkan sejumlah anggota Satpol PP untuk pengamanan rumah Sekda. "Hanya untuk mengantisipasi saja. Kita berharap, peristiwa tersebut tidak lagi terulang dan dapat diselesaikan dengan cara lain yang lebih baik," pungkasnya.

Seperti yang diberitakan koran ini, (8/10), diduga karena ingin melampiaskan kekesalan, sejumlah warga merusak dan melempari rumah serta sejumlah kendaraan yang ada di rumah Sekda Kabupaten Cianjur Bachrudin Ali di Kampung Mekarsari, Desa Gunungsari, Kecamatan Sukanagara, Cianjur.

Peristiwa tersebut terjadi setelah salah seorang anak sekda Kabupaten Cianjur, berinisial RF yang diduga menabrak salah seorang warga hingga meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi usai pihak keluarga korban mengetahui kabar bahwa penyebab meninggalnya Nurhayati diakibatkan ditabrak oleh  mobil Daihatsu Xenia yang dikendarai RF. Namun, Nurhayati yang mengalami luka parah itu meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.(zul)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati : Tembak Saja!

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler