jpnn.com, JAKARTA - Pengacara Hotman Paris Hutapea meyakini bahwa tersangka baru dalam kasus tewasnya Brigadir J, bukan orang biasa.
Menurut dia, tersangka baru nanti lebih dari dua orang, bahkan memiliki jabatan tinggi di kepolisian.
BACA JUGA: Hotman Paris Ungkap Kondisi Kesehatannya Setelah Berobat ke Rumah Sakit
"Mungkin dari Brigjen atau Irjen Polisi. Saya melihat bukan satu atau dua, bisa tiga orang. Ini analisis saya," kata Hotman melalui akunnya di Instagram, Selasa (9/8).
Dia mengatakan bahwa saat ini tim khusus bentukan Kapolri dan penyidik telah menemukan bukti-bukti dugaan keterlibatan sosok yang memiliki jabatan tinggi.
BACA JUGA: Sarankan Bharada E Segera Ungkap Kebenaran, Hotman Paris: Sebelum Terlambat
"Timsus maupun penyidik sudah mendapatkan bukti-bukti dugaan bahwa ini bukan sekadar tembak menembak membela diri, tetapi ada faktor lain" katanya.
Pengakuan Bharada E yang mengaku diperintahkan untuk menembak Brigadir J, lanjut Hotman, akan jadi pembelaan dalam persidangan nanti yang bisa meringankan hukuman.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Dewi Perssik Buka Aib, Sosok Ini Temani Manajer BCL
"Bharada E segera konsultasi dengan pengacaramu, pembelaan dengan pasal pidana kita, yaitu dugaan menjalankan perintah atasan," ujar Hotman.
Seteru Razman Arif Nasution ini pun meyakini bahwa kasus penembakan Brigadir J sudah mulai menemukan titik terang.
"Dalam waktu dekat penyidik akan umumkan tersangka perwira polisi. Terlihat jelas itu dari arah penyidikan selama ini" jelasnya.
Sementara itu, Mabes Polri membenarkan bakal ada tersangka baru dalam kasus Brigadir J.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tersangka baru itu akan diumumkan hari ini.
"Insyaallah, sore ini," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo.
Dia menegaskan bahwa Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang akan mengumumkan kabar tersebut. (jlo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerap Dikirimi Uang oleh Orang Ini, Dewi Perssik: Harap Berhati-hati...
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh