Anang Hermansyah dan Ashanty Bisnis Kuliner di Malang

Minggu, 20 Agustus 2017 – 00:40 WIB
Ashanty melayani para pelanggan toko oleh oleh ASIX yang baru saja launching kemarin. Foto: Darmono/Radar Malang/JPNN.com

jpnn.com, MALANG - Pasangan selebriti Anang Hermansyah dan Ashanty membuka bisnis kuliner di Kota Malang, Jatim.

Sebelumnya, dua artis juga sudah bisnis kuliner di Malang. Yakni Tengku Wisnu mendirikan Malang Strudel dan Farah Quin membuka outline jajanan kue bolu seperti Quen Apple.

BACA JUGA: Geledah Pemkot Malang, KPK Tetapkan Ketua DPRD Jadi Tersangka

Anang Hermansyah dan Ashanty membuka outline di Jalan Guntur No 8, Malang.

Kemarin (19/8), Anang-Ashanti bersama keempat anaknya menggelar opening outlite miliknya bernama Toko Oleh-Oleh A6.

BACA JUGA: Hasil Survei BPS: Jumlah Penduduk Miskin Berkurang

Hadir dalam opening tersebut kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni.

”Semoga bisa menjadi pilihan kuliner di Malang, untuk oleh-oleh. Apalagi Malang sudah menjadi destinasi wisata,” ujar Ashanty.

BACA JUGA: Teuku Wisnu Anggap Kota ini Seperti Rumahnya Sendiri

Meski sebelumnya sudah ada beberapa artis yang membuka kuliner di Malang, Ashanty menegaskan, outlite miliknya berbeda.

Sebab tidak hanya memajang produknya sendiri. Justru memberi kesempatan para pelaku usaha mikro kecil menengah (UKM).

Caranya, para pelaku UKM dipersilakan memasarkan produknya di outlite milik Anang-Ashanty.

Alasannya melibatkan UKM karena Ashanty tidak ingin kehadirannya justru menggerus keberadaan UKM.

”Makanya kami ingin menggandeng mereka (pelaku UKM) untuk memberikan peluang berjualan di toko kami. Jadi sambil membeli produk kami, juga bisa melihat-lihat produk UKM yang lain,” kata Ashanty.

Agar semua pelaku UKM kebagian, pihaknya akan melakukan sistem rolling. Pelaku UKM diberi jangka waktu tertentu untuk memajang produknya, kemudian digantikan produk milik UKM lainnya.

Kenapa memilih Malang untuk lokasi pembukaan outlite pertamanya? Ashanty mengaku senang dengan Kota Malang.

Bahkan, Ashanty merasa Malang sebagai rumah keduanya. ”Udah merasa menjadi orang Malang, karena sering ke Malang hampir setiap bulan,” kata dia.

Sementara itu, Anang Hermansyah menambahkan, pihaknya tidak mempersulit pelaku UKM yang ingin bergabung.

”Tidak ada syarat luar biasa untuk UKM yang mau bergabung. Yang pasti, kami cari yang berkomitmen,” kata ayah empat anak itu.

”Kalau yang dagang cuma sebentar-sebentar, ya kasian yang sudah niat dagang lama,” tambah anggota DPR RI asal Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Sementara itu, Kepala Pelayan Sahabat JUN, Juniardi menambahkan, kehadiran Asix atau A6 di Kota Malang merupakan suatu berkah bagi UKM. Sebab saat dipajang di A6, produk UKM tersebut akan dikemas memesona.

”Saya senang karena pelaku UKM di Malang Raya diajak bersinergi untuk mengisi outlet Asix (A6),” ujarnya.

Sahabat JUN yang mempunyai program mensejahterakan bangsa merasa terbantu dengan kehadiran A6.

Dia menyampaikan, Sahabat JUN dengan senang hati mengajak UKM, organisasi kepemudaan (OKP) dan kewanitaan untuk bersama-sama meningkatkan pendapatan masyarakat dan keluarganya.(fis/dan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kamari, si Penemu 1.001 Mayat


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler