jpnn.com, SERANG - Calon Gubernur-Wakil Gubernur Banten Andra Soni dan Dimyati Natakusumah bertekad akan menekan angka pengangguran di Tanah Jawara jika menang di Pilkada 2024.
Ketua Tim Strategis Pemenangan Andra-Dimyati Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan program konkret yang dimiliki nomor urut 2 ialah 'zona serlok' kepanjangan dari zonasi serapan tenaga lokal.
BACA JUGA: Andra Soni Janjikan Bantuan Rp 300 Juta per Desa Jika Terpilih di Pilgub Banten
"Jadi, Pak Andra-Dimyati tentunya akan memprioritaskan tenaga kerja yang berada di sekitar industri-industri yang ada," ucap Arief, Kamis (7/11).
Arief menjelaskan tenaga kerja yang disiapkan mesti memiliki kemampuan atau keahlian sesuai kebutuhan perusahaan.
BACA JUGA: Sah! KPU Tetapkan Pasangan Airin-Ade dan Andra-Dimyati Cagub Cawagub di Pilgub Banten 2024
Maka dari itu, kata Arief, para tenaga kerja tersebut akan dibekali dengan berbagai ketrampilan sesuai kebutuhan industri.
Calon Gubernur Banten Andra Soni menambahkan guna menyelaraskan program zona serlok pihaknya akan membangun balai latihan kerja (BLK) di setiap kantor desa maupun kelurahan.
BACA JUGA: Pilgub Banten: Andra Soni-Dimyati Natakusumah Jalani Tes Kesehatan
Menurut dia, materi pelatihan yang diterapkan di BLK nanti akan disesuaikan dengan kebutuhan wilayah masing-masing.
"Jadi, jangan sampai misalnya di daerah Selatan banyak pertanian serta pariwisata, tetapi keterampilannya justru banyak soal akutansi atau komputer," tutur dia.
Dia berharap melalui program zona serlok dapat menekan angka pengangguran di Provinsi Banten.
"Semua pasti ingin Banten lebih maju, tetapi programnya harus realistis agar masyarakat bisa langsung merasakan," ungkap dia. (mcr34/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Abdul Malik Fajar