Aneh, Banyak Toilet Berbayar di Rest Area Tol Trans Jawa

Kamis, 13 Juni 2019 – 08:20 WIB
Rest Area di Tol Trans Jawa terlihat kotor. Foto: Esy/JPNN.com

jpnn.com, CIPALI - Kondisi rest area di sepanjang Tol Trans Jawa banyak yang kotor dan beberapa di antaranya tidak ada airnya.

Akibatnya, banyak pemudik yang sudah antre kecewa lantaran toiletnya tidak ada air. Ada juga pemudik yang sudah membawa air di botol bekas minuman kemasan.

BACA JUGA: DPR Sebut Pengguna Jalan Tol Trans Jawa Meningkat pada Mudik Lebaran

Pantauan JPNN di rest area KM 294 Kertasari dan KM 164, kondisinya sangat kotor. Banyak sampah berserakan. Belum lagi kondisi toiletnya yang bau pesing. Bahkan karena kehabisan air, sebagian toiletnya penuh kotoran manusia.

"Masyaallah ini toilet kotor amat. Ini banyak kotorang enggak disiram," celetuk seorang pemudik yang batal menggunakan toilet di rest area KM 294, Rabu (12/6) malam.

BACA JUGA: Puncak Arus Mudik Lebaran 2019: Jakarta - Probolinggo 20 Jam

Kondisi di KM 164 lebih parah lagi. Di sini, para pemudik harus mengeluarkan biaya masuk ke toilet. Padahal, pemerintah sudah menegaskan, seluruh fasilitas umum seperti toilet gratis.

BACA JUGA: HIPMI Sodorkan Solusi Atasi Masalah Harga Tiket Pesawat Mahal

BACA JUGA: Ada Tol, Rest Area Pantura Jatim Lebih Sepi

Namun para petugas di rest area KM 164 masih saja memungut uang dari pengguna toilet. Sejumlah pemudik sempat protes ke petugas baik tolet wanita maupun laki-laki. Jawaban para petugas, ini sifatnya sukarela. Bagi yang ikhlas silakan bayar. Yang keberatan tidak usah bayar.

Jawaban ini sontak membuat pemudik bertanya-tanya. Mereka merasa aneh karena masih ada rest area yang menarik pungutan.

"Ini tolnya mahal loh. Kenapa pemudik masih harus bayar lagi. Bisa dibayangkan bagaimana bila satu keluarga ada tujuh orang yang pakai toilet dan harus bayar Rp 2 ribu. Kalau seribu pemudik ditarik dana Rp 2 ribu, berapa duit tuh yang didapat. Terus uangnya buat siapa?," ketus Angga, pemudik asal Salatiga.

Protes juga disampaikan Sunarni. Perempuan pegawai di salah satu BUMN ini heran karena masih ada toilet berbayar. Mengingat Jasa Marga sudah membebaskan seluruh biaya toilet karena masuk dalam fasilitas tol.

Yang membuat perempuan berjilbab ini kecewa, toilet berbayar tapi fasilitas tidak memadai. "Sudah kotor, tidak ada air, eh masih diminta bayar lagi. Keterlaluan banget deh,” ketusnya. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tol Trans Jawa H-5 Lebaran Lengang, Jakarta – Semarang 7 Jam


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler