Anggap Penting Tes Kesehatan, KDM: Kalau Pemimpin Sakit Bisa Salah Baca APBD

Jumat, 30 Agustus 2024 – 11:08 WIB
Cagub-cawagub Jawa Barat, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan dalam konferensi pers pemeriksaan kesehatan di RS Hasan Sadikin, Kota Bandung, Jumat (30/8) pagi. Foto: sources for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Paslon Cagub dan Cawagub Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) dan Erwan Setiawan siap menjalani serangkaian tes kesehatan di RS Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada Jumat (30/8) pagi. 

KDM dan Erwin menjadi pasangan pertama yang hadir untuk menjalani pemeriksaan. Keduanya kompak berpakaian serba putih dan menyatakan siap menjalani serangkaian persiapan. 

BACA JUGA: Kang Dedi Minta Pemerintah Intervensi Naiknya Harga Kedelai

Seperti diketahui, hari ini KPU Jabar menggelar tes kesehatan di RSHS Bandung terhadap seluruh paslon yang telah mendaftar untuk Pilgub Jabar 2024.

"Pagi ini kami akan menjalani tes kesehatan dan saya sudah 'di-tes') karena tadi parkir di depan jalan kaki 10 menit, data dalam keadaan sehat," kata KDM. 

BACA JUGA: Hasto PDIP Blak-blakan soal Alasan Tak Mengusung Anies di Pilkada Jabar 2024

Eks Bupati Purwakarta itu mengaku tak ada persiapan untuk menjalani tes pagi ini. Bahkan kemarin dirinya masih beraktivitas menonton wayang golek hingga malam hari bersama warga di Karawang. 

Sementara itu, untuk persyaratan puasa, KDM pun sudah terbiasa sejak muda melakukan puasa sunah Senin dan Kamis. Sehingga, hal tersebut sudah menjadi rutinitasnya. 

BACA JUGA: Anies Gagal Maju di Pilkada Jabar 2024, Ono Surono Menuding Mulyono

"Gak ada persiapan apa-apa, malam juga masih nonton wayang, puasa juga sejak kemarin sudah puasa," ucapnya.

Saat disinggung seberapa penting tes kesehatan sebagai syarat di Pilgub Jabar, KDM mengatakan hal tersebut sangatlah penting. Sebab seorang pemimpin harus dalam kondisi sehat saat memimpin rakyatnya.

"Tidak mungkin pemimpin sakit, nanti baca APBD salah. Sehingga kesehatan mata, telinga, mulut, paru-paru dan yang paling utama adalah jiwanya penting agar bisa memimpin dengan baik," ujarnya.

Kang Dedi Mulyadi mengatakan, seorang pemimpin juga harus memberikan contoh kepada masyarakat bahwa kesehatan adalah yang paling utama untuk dijaga. (mcr27/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler