jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay menyebut berharap dana penanganan pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) bisa cukup setelah pemerintah menyiapkan anggaran kesehatan dalam RAPBN 2021 sebesar Rp 169,7 triliun atau itu setara 6,2 persen dari APBN.
"Kami berharap betul-betul bisa memastikan bahwa kebutuhan penanganan Covid-19 nanti bisa mencukupi karena asumsinya yang disampaikan Kemenkes ke kami, untuk mengobati seorang pasien positif Covid-19 itu dibutuhkan minimal anggaran Rp 75 juta," kata Saleh kepada awak media, Jumat (14/8).
BACA JUGA: Kini Pasien Positif Covid-19 di Secapa AD Sisa 4 Orang
Selain itu, Saleh berharap, fasilitas kesehatan bisa benar-benar dibenahi dengan anggaran itu. Terutama, fasilitas yang menangani pasien positif Covid-19.
"Jadi penganggaran itu apa pun ceritanya palingan maksimal digunakan untuk itu," ucap dia.
BACA JUGA: Waspada! 5 Wilayah di DKI Jakarta Ini Tertinggi Kasus Covid-19
Selain itu, Saleh juga meminta pemerintah tidak hanya fokus mengatasi Covid-19 dengan anggaran Rp 169,7 Triliun. Misalnya, banyak penyakit seperti TBC dan HIV yang perlu menjadi perhatian.
"Jadi anggaran yang Rp 169 Triliun itu jangan hanya untuk Covid-19, tetapi juga pada penyakit lainnya yang jadi tantangan, seperti DBD. Itu DBD mengancam sekali.
BACA JUGA: IDI Medan: Anggota Kami Kembali Gugur karena COVID-19
"Oleh karena itu, harus diikordinasikan sehingga anggraan ini manfaat. Jadi kesehatan masyarakat ita itu terjamin," beber dia. (ast/jpnn)
Redaktur : Natalia
Reporter : Aristo Setiawan