jpnn.com - SEMARANG - Polsek Gajah Mungkur Semarang menggelar aksi simpatik dengan membagi-bagikan 500 sajadah serta takjil kepada para pengendara yang melintas di Jalan Sultan Agung, Semarang.
Namun aksi yang tak biasa ini justru sempat membuat warga yang melintas di jalan itu ketar-ketir, terlebih bagi mereka yang tidak memiliki atau membawa surat kendaraan lengkap. Mereka mengira bahwa Polisi sedang melakukan razia.
BACA JUGA: Bus Rombongan Pemudik Terbakar
Dugaan para pengendara ini bukan tanpa alasan, sebab setiap kendaraan yang saat itu melintas langsung digiring masuk ke halaman Mapolsek Gajah Mungkur oleh polisi.
"Bahkan beberapa kendaraan roda dua sempat melakukan putar arah untuk menghindari petugas Kepolisian. Tapi pengendara yang tadinya khawatir akan ditilang langsung menebar senyum saat tahu kalau kami hanya mau memberikan sajadah dan takjil saja," ujar Kapolsek Gajahmungkur Kompol Eva Guna Pandia, Senin (5/8).
BACA JUGA: Bagikan 1.000 Paket Sembako
Kegiatan bagi-bagi 500 sajadah dan 500 takjil ini dilakukan sebagai bentuk simpatik kepada masyarakat menjelang hari raya Idul Fitri. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat akan semakin disiplin dalam berkendara," tutur dia.
Tak butuh waktu lama, kurang dari setengah jam kata Kompol Eva, 500 sajadah dan takjil untuk pengemudi ini sudah ludes dibagikan. Selain sajadah dan takjil, petugas juga memberikan peta jalur mudik lengkap dengan informasi nomor telepon penting di dalamnya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Dugaan Ijazah Palsu Bupati Barito Utara Dibantah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Atasi Kemacetan, Perlu Tambahan Jalan Baru di Pekalongan
Redaktur : Tim Redaksi