jpnn.com, JAKARTA - Personel Polres Depok menangkap pelaku pembunuhan terhadap satu anggota TNI dan penusukan terhadap seorang warga.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Anggota TNI Dibunuh, Pesan Habib Rizieq, Indonesia jadi Neraka
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Ada dua korban. Satu luka tusuk, satu yang meninggal dunia," kata Kombes Yusri saat dihubungi di Jakarta, Jumat (24/9).
BACA JUGA: Anggota TNI Tewas Dibunuh, Danrem Langsung Ingatkan Seluruh Prajurit
Menurut Yusri, korban yang menderita luka tusuk ialah warga sipil, sedangkan yang tewas merupakan anggota TNI.
"(Korban) cuma ada satu yang anggota TNI," ujar Kombes Yusri.
BACA JUGA: Begini Perkembangan Perkara Pembunuhan Anggota TNI dan Perusakan di Hotel Mercure, Mengerikan!
Dia belum menjelaskan secara terperinci terkait peristwa tersebut.
Namun, kata Yusri, peristiwa itu berawal dari pertikaian antara korban dan pelaku di rumah.
"(Awalnya) berantem di rumah," ungkapnya.
Yusri mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar jumpa pers di Mako Polres Metro Depok untuk menjelaskan runut kasus tersebut kepada publik.
"Nanti siang habis salat Jumat kita konferensi pers," pungkasnya.
Menurut informasi yang dihimpun, seorang pria ditemukan tewas di sebuah lahan kosong di Patoembak, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok.
Korban kemudian diketahui merupakan anggota TNI atas nama Sertu Yorhan Lopo. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy