Angelina Sondakh alias Angie mengungkapkan kekecewaannya menjadi tumbal dalam kasus ini melalui sahabat dekatnya yang adalah pengurus Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat, Kahfi Siregar.
"Bahwa jelas-jelas ini diskenariokan, Rosa biar berkata jujur bahwa dia selama ini tidak pernah bicara Wisma Atlet kepada saya," kata Angie seperti diutarakan Kahfi kepada Rakyat Merdeka (JPNN Grup) melalui pesan Blackberry, Jumat (3/2) siang.
"Saya yakin KPK akan mampu merunut semua keterangan Rosa dan menemukan ketidakkonsisten dia dalam menjawab. Ini sungguh skenario yang maha dahysat untuk mengorbankan saya," imbuh Puteri Indonesia tahun 2001 itu.
Persidangan terdakwa Muhammad Nazaruddin, mengumbar percakapan antara mantan anak buah Nazaruddin yaitu Yulianis dan Mindo Rosalina Manulang (Rosa) melalui Blackberry Messenger. Percakapan itu menyebut Angie sebagai pintu masuk uang dari Grup Permai (yang disebut milik Anas Urbaningrum) ke DPR. Uang yang dimaksud sebagai ongkos memenangkan proyek Wisma Atlet itu senilai Rp 5 miliar dan dibayar beberapa tahap.
Muhammad Nazaruddin pun beberapa kali menyatakan bahwa Angie pernah mengaku menerima uang dari proyek Wisma Atlet di depan Tim Pencari Fakta Partai Demokrat.(ald/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Minta Tak Ada Mark Up Pengadaan Alutsista
Redaktur : Tim Redaksi