jpnn.com, SURABAYA - Capres RI Anies Baswedan membaca puluhan spanduk hingga meme yang dibawa pendukungnya saat di Desak Anies yang berlangsung di DBL Arena Surabaya, Jawa Timur, Jumat malam (9/2).
Anies pun terkesan melihat suasana di lokasi Desak Anies Episode Surabaya yang dipadati pendukungnya.
BACA JUGA: Lihat Itu, Jumlah Massa Kampanye Akbar Anies – Muhaimin Memang Luar Biasa
"Surabaya dahsyat," teriak Anies di panggung utama.
Pembawa acara pun meminta Anies untuk membacakan banner hingga meme yang dipersiapkan peserta Desak Anies.
BACA JUGA: Desak Anies Final Chapter Membeludak, Capres 01: Surabaya Dahsyat, Berbicara dengan Hati
Eks gubernur DKI Jakarta itu mulai membaca sebuah banner yang menyebutkan kata-kata sarkas di mana kondisi Desak Anies ramai, apakah dibayar.
"Ramai banget pada dibayar berapa buat datang ke sini," kata Anies sambil tertawa.
BACA JUGA: Ujang Sebut Ahok Amunisi Ganjar-Mahfud untuk Menyerang Prabowo-Gibran
Tepat di sampingnya tertulis juga, Anies membaca banner berisikan ajakan untuk memilih pasangan calon Anies Baswedan- Muhammad Iskandar (Amin).
"Kami sesirkel pilih Amin," lanjutnya.
Suami Fery Farhati itu kemudian memuji peserta Desak Anies yang hadir membawa ide-ide kreatif di banner.
"Negara ini punya rakyat, bukan punya keluargamu," ucapnya membacakan meme lainnya.
Anies yang tampak mengenakan kemeja biru panjang berputar arah, menunjukkan salah satu banner yang unik lainnya.
"AMIN hanya punya doa, tidak punya paman di MK," katanya.
Ada pula banner bertuliskan "AMIN didukung rakyat bukan pejabat".
Saat melihat ke arah tribun atas DBL Arena Surabaya, Anies membaca semangat perubahan.
"Surabaya berani berubah, mantap," kata Anies mengapresiasi.
"Perubahan adalah keniscayaan. 5 hal, demokrasi, keadilan, pendidikan, kesetaraan, dan kesejahteraan," tuturnya.
Anies kemudian bertanya mana lagi banner yang ingin dibacakan.
"Wayahe wong tulus tampil," ujar Anies.(*/jpnn.com)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam