jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan aktivitas warganya mulai menurun.
Hal itu pula yang membuat angka penderita Covid-19 di Jakarta ikut turun.
BACA JUGA: Lebaran di Rumah Saja, Anies Baswedan Ajak Silaturahmi Digital
"Pembatasan yang kami lakukan selama ini di wilayah Jakarta membuat hampir 60 persen masyarakat tidak bepergian, tetap berada dalam rumah," kata dia melalui telekonferensi, Senin (25/5).
Anies menerangkan kendaraan pribadi pun terpantau sekitar 45 persen di Jakarta.
BACA JUGA: Gubernur Anies Baswedan Anggap Pemudik Egois
Sementara MRT sisa lima persen penumpang.
Lalu bus penumpang tinggal sepuluh sampai 12 persen.
BACA JUGA: Wajar Anies Baswedan Mengeluh dan Stres
"Artinya ada penurunan yang signifikan," kata dia.
Anies menerangkan, DKI Jakarta juga sudah memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sampai dengan 4 Juni 2020.
Nantinya pada periode ini Pemprov DKI akan mengevaluasi kembali apakah memperpanjang PSBB atau tidak.
Dia juga menjelaskan bahwa angka reproduksi dasar (R0) DKI Jakarta sekitar satu. Dia mengharapkan R0 Covid-19 di Jakarta di bawah angka satu.
"Sehingga kami bisa melakukan transisi menuju Normal Baru. Namun bila hari-hari ke depan angkanya meningkat karena mulai bebas, mulai bepergian, tidak disiplin menggunakan masker, tidak bisa mencuci tangan, maka ada potensi kami harus memperpanjang," tandas Anies. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga