Anies Baswedan Tunda Formula E, Begini Reaksi Ruhut Sitompul

Rabu, 11 Maret 2020 – 10:46 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto dok jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunda penyelenggaraan Formula E direspons politiku Ruhut Sitompul lewat akun Twitternya, Rabu (11/3). Menurut mantan Anggota Komisi III DPR ini, penundaan itu berdampak positif bagi APBD DKI Jakarta.

"Dengan ditundanya Formula E Uang Rakyat selamat dari kerugian besar yang dirampok dari APBD triliun rupiah. Karena faktanya kalau tidak ditunda, sponsorpun sampai sekarang tidak jelas. Karena itu Gabenar jangan pencitraan melulu karena 2024 mimpi di siang bolong MERDEKA," cuit Ruhut di akun @ruhutsitompul.

BACA JUGA: Anies Baswedan Akhirnya Tunda Penyelenggaraan Formula E

Diketahui, keputusan Anies menunda penyelenggaraan Formula E, diambil karena mempertimbangkan wabah virus corona yang tengah melanda Jakarta.

Anies telah bersurat kepada Organizing Committee Jakarta E- Prix mengenai penundaan ajang balap mobil yang mengundang banyak kontroversi tersebut.

BACA JUGA: Jakarta Banjir Lagi, Ruhut Sitompul Singgung Formula E

"Mencermati perkembangan COVID-19 di berbagai belahan dunia khususnya di Jakarta, maka penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada bulan Juni 2020 agar ditunda pelaksanaannya," kata Anies dalam suratnya yang ditujukan kepada OC Jakarta E-Prix.

Surat yang dibuat pada Senin (9/3) itu juga ditembuskan kepada 15 pemangku kepentingan lainnya. Di antaranya kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, hingga ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

BACA JUGA: Ruhut Sitompul Mencuit soal Ahok Ditakuti Kadrun-Kadrun

OC Jakarta E Prix sebelumnya mengumumkan Formula E Jakarta resmi digelar pada 6 Juni 2020. Mereka awalnya memastikan formula E di kawasan Monas itu seharusnya berjalan tanpa ada kendala.

Pemprov DKI Jakarta diketahui telah mengelontorkan dana sebesar Rp1,6 triliun untuk ajang balapan mobil listrik itu.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler