jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan pesan penting terkait pengelolaan air kepada pihak pengurus Masjid Cut Nyak Dien, Menteng, Jakarta Pusat. Menurut Anies, masjid harus bisa ramah lingkungan, terlebih pada musim penghujan seperti saat ini.
“Kalau musim hujan itu artinya curah hujan intensif, kemarau tidak. Masjid adalah salah satu tempat yang paling banyak menggunakan air, karena itu saya berharap masjid di Jakarta menjadi masjid ramah lingkungan,” ujar Anies dalam acara peresmian Masjid Cut Nyak Dien yang baru selesai direnovasi, Minggu (1/3).
BACA JUGA: Pansus Banjir Akan Menjatuhkan Anies Baswedan
Adapun yang dimaksud Anies terkait penggunaan air adalah wudu yang biasa dilakukan sebelum salat.
"Mengambil dan mengembalikan air. Airnya diambil dari tanah, karena itu selesai wudu airnya kembalikan ke tanah. Insyaallah masjid ini bisa dijadikan contoh masjid ramah lingkungan,” tambah Anies.
BACA JUGA: PA 212 Siap Kawal Anies untuk Jadi Capres 2024, Enggak ke Lain Hati?
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menambahkan, apabila hal itu bisa dilakukan, maka Masjid Cut Nyak Dien bakal menjadi contoh bagi masjid lain di Jakarta.
“Sehingga ketika masjid di Jakarta kalau mau cari contoh bisa datang ke Masjid Cut Nyak Dien,” kata Anies.
BACA JUGA: 49 Gardu Listrik di Jabar Masih Terendam Banjir
Selain Anies, peresmian Masjid Cut Nyak Dien turut dihadiri Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Syafruddin. (cuy/jpnn)
Heboh! Ahmad Dhani Cium Pipi Maia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan