Anies Menjanjikan Ini kepada Korban Kebakaran Pasar Gembrong

Rabu, 04 Mei 2022 – 11:55 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Selasa (3/5). Foto: Instagram @aniesbaswedan

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menemui lokasi pengungsian korban kebakaran Pasar Gembrong, Selasa (3/5). 

Anies di hadapan para pedagang korban kebakaran, berjanji akan segera merevitalisasi kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur.

BACA JUGA: PSI dan Anies Haters

"Insyaallah pengerjaan revitalisasi kawasan ini segera dilaksanakan secara estafet mulai minggu depan," tulis Anies di akun resminya @aniesbaswedan di Instagram.

Mantan rektor Universitas Paramadina ini mengajak seluruh warga Pasar Gembrong terlibat dalam proses revitalisasi tersebut. Anies menyebutkan warga bisa menyempaikan kebutuhan dan fasilitas yang mereka butuhkan.

BACA JUGA: Anies Bantah Ada Surat Edaran Mengumpulkan ASN di JIS

"Kami ingin mereka ikut menyuarakan aspirasinya, serta menjelaskan kebutuhan revitalisasi kawasannya agar bisa tetap optimistis menyongsong hari esok," kata dia.

Proses revitalisasi ini nantinya akan melibatkan berbagai pihak mulai dari Baznas Bazis DKI, jajaran forum komunikasi pimpinan daerah maupun pihak swasta.

BACA JUGA: Salat Idulfitri Bersama di JIS, Zulkifli Hasan Puji Anies Sukses Bangun Jakarta

Selain itu, revitalisasi akan menyesuaikan kontur kawasan, menerapkan konsep ramah lingkungan, dan sesuai dengan kebutuhan warga.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan memenuhi ketersediaan peralatan pemadam api ringan agar peristiwa kebakaran bisa dihindari.

"Kami juga akan mendampingi warga untuk memahami konsep lingkungan yang sehat dan asri seperti sanitasinya, pencahayaan, ketersediaan sumur resapan, mitigasi kebencanaan, dan faktor manajemen lingkungannya," jelas Anies.

Sebelumnya, sebanyak 400 bangunan yang terdiri dari rumah dan pertokoan di Pasar Gembrong, Jakarta Timur, ludes terbakar, Minggu (24/4) malam.

Kasi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan luas area terbakar sekitar 1.200 meter persegi.

"Objek terbakar 400 bangunan terdiri dari rumah dan pertokoan di RT 2, 3, 4, 5 dan 6 RW 01," kata Gatot Sulaeman di Jakarta, Senin (25/4).

Menurut dia, kerugian materi akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar.

Kebakaran tersebut diduga terjadi karena korsleting listrik dari salah satu rumah warga. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler