jpnn.com - jpnn.com - Pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada DKI jakarta dilakukan di TPS 29 Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (19/2).
PSU tersebut dilakukan karena adanya warga yang menggunakan form C6 atas nama orang lain. Meski diulang, pasangan Anies-Sandi tetap menang telak di kawasan tersebut.
BACA JUGA: Pemungutan Diulang, Perolehan Suara Kedua Paslon Naik
Dari jumlah pemilih sebanyak 512 orang. Ada 412 orang yang memberikan hak pilihnya. Jumlah itu cukup besar mengingat pelaksanaan PSU yang mendadak.
Namun semangat warga untuk memberikan suara memang patut diapresiasi. Bahkan sejumlah relawan mendatangi rumah dan membawakan payung agar warga bisa mencoblos.
BACA JUGA: NasDem Genjot Kiprah Relawan Perempuan demi Ahok-Djarot
Yana misalnya, salah seorang warga Jalan Pulo, Kalibata, menilai informasi PSU ini berlangsung mendadak.
"Sebenarnya kita juga tidak tahu-menahu terkait pemilihan ulang ini. Karena pada awalnya TPS juga tidak ada info apa-apa, baru tadi malam warga diberitahu dan dibagikan undangan kembali," jelas dia.
BACA JUGA: Pemungutan Suara Ulang Buyarkan Kemenangan Ahok-Djarot
Awalnya, perolehan suara di TPS 29 Kalibata, yaitu Agus-Sylvi 77 suara, Ahok-Djarot 29 suara, dan Anies-Sandi 345 suara.
Setelah pencoblosan Agus-Sylvi 7 suara, Ahok-Djarot 19 suara, dan Anies-Sandi 385 suara, dan satu suara tidak sah.
Atas hasil itu, Ketua Bidang Teritori dan Jaringan Tim Pemenangan Anies-Sandi, Khoiruddin berterima kasih kepada seluruh pemilih Anies-Sandi yang telah mengorbankan waktu dan tenaga, hanya untuk memenangkan Anies-Sandi di PSU
Ucapan terima kasih juga Khoiruddin sampaikan kepada seluruh tim sukses, mulai dari para pengurus PKS, Gerindra, maupun relawan, yang telah berlelah-lelah menjaga suara dengan jaga malam hingga sampai pelaksanaan pencoblosan hari ini.
"Kalian luar biasa. Allahu Akbar!" ujar Wakil Ketua DPW PKS Jakarta ini dengan semangat. (wsa)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Anies-Sandi Apresiasi Bawaslu Rekomendasikan PSU
Redaktur & Reporter : Soetomo